Kenaikan Harga BBM
Ribuan Orang di Kabupaten Pekalongan Belum Ambil BLSM
selain menampu pengambilan BLSM untuk wilayah kota batik, juga menampu untuk masyarakat penerima BLSM
Editor:
agung yulianto

ANTARA FOTO/R. Rekotomo
Suyatno (58) memperlihatkan Kartu Perlindungan Sosial (KPS) dan uang Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) sebesar Rp300 ribu untuk jangka dua bulan yang telah diambil di Kantor Pos Semarang, Jateng, Sabtu (22/6). BLSM merupakan dana kompensasi yang diberikan pemerintah kepada warga menyusul kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi yang pada tahap awal dibagikan di 14 kota besar di Indonesia.
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Yusup Bayu Permadi
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Ribuan atau sebanyak 1.484 penerima dana bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) di Kabupaten Pekalongan belum mengambil uang tunai senilai Rp 300 ribu.
Kepala Kantor Pos Kota Pekalongan, Sutarman menyatakan, dari alokasi jumlah penerima BLSM di Kabupaten Pekalongan yang berjumlah 5.9387 penerima, hanya sekitar 97,50 persen yang sudah mengambil dana BLSM.
"Yang sudah ambil BLSM di Kabupaten Pekalongan sebanyak 57.903 penerima," jelasnya, Senin (15/7/2013).
Kantor pos Kota Pekalongan, selain menampu pengambilan BLSM untuk wilayah kota batik, juga menampu untuk masyarakat penerima BLSM dari Kabupaten Pekalongan serta Batang.
Berita Terkait