Sebanyak 133 Dosen PTN dan PTS Dilibatkan Dalam Pengawasan Unas

Laporan reporter Tribun Jateng, Galih Priatmojo

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Sebanyak 133 dosen dari berbagai perguruan tinggi akan dilibatkan dalam pengawasan Unas 2014 di kota Solo. Hal tersebut dikatakan Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Furqon Hidayatullah usai mendapat pemberitahuan mengenai pengawas satuan pendidikan yang telah diterima pihaknya sekitar seminggu lalu. Dirinya menyebut, sebanyak 133 dosen tersebut berasal dari perguruan tinggi negeri (PTN) dan perguruan tinggi swasta (PTS).

"Dari UNS ada 103 dosen, Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) 15 dosen, dan Universitas Negeri Semarang (UNNES) 15 dosen. Tugasnya berikan pengawasan agar Unas berjalan aman, lancar, dan tertib secara menyeluruh. Sesuai instruksi Mendikbud, kejujuran Unas sangat penting tanpa mengabaikan prestasi," ungkapnya, Selasa (8/4).

Guru Besar FKIP ini menjelaskan, keterlibatan UNS sebagai pengawas satuan pendidikan dalam pengawasan Unas SMA/SMK sudah lebih dari 10 kali. Disebutkan, tidak semua dosen dapat menjadi pengawas satuan pendidikan. Furqon menyatakan hanya dosen yang berpengalaman dalam mengawasi Unas yang dipilih menjadi pengawas.

"Karena tugas pengawas satuan pendidikan penting yang sudah punya pengalaman mengawasi Unas yang diambil, dari dosen berpengalaman menengah ke atas. Jadi dosen muda tidak dilibatkan," terang dia.

Dikemukakan, pengawasan satuan pendidikan bersifat preventif yakni mencegah sebelum terjadinya pelanggaran. Selain itu pengawas satuan pendidikan juga melakukan kerjasama dengan penyelenggara Unas dari sekolah. Tugas dan tanggungjawab pengawas satuan pendidikan ini tidak jauh berbeda dengan pelaksanaan Unas tahun lalu. (*)