"Hukum Seberat-beratnya” Harapan Ibu Korban Usai Tahu Anaknya yang Masih Bocah Dicabuli Tetangga

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Ibu korban berinisial R (34) berharap agar pelaku pencabulan berinsial AL (57) dihukum seberat-beratnya.

Pasalnya, pelaku sudah mencabuli anak R dan dua keponakannya.

“Pelaku sudah mencabuli anak saya dan 2 keponakan saya,” ujar R saat dihubungi Tribunjateng.com, Senin (18/8/2025).

R mengatakan pelaku ternyata sudah melakukan pelecehan seksual sejak 2006.

“Ternyata setelah anak saya cerita, keponakan saya juga cerita dan itu dilakukan pelaku sejak 2006,” ujarnya.

R mengaku sudah memviralkan kejadian bengis itu dan mendapat banyak laporan yang mengaku sebagai korban.

“Sejak saya speak-up banyak pesan di Instagram yang masuk dan bilang jadi korban. Total ada 3 orang” terangnya.

Kasus terbaru, pelaku mencabuli 3 anak di bawah umur, termasuk anak R yang berusia 9 tahun.

“Saat pelaku ditangkap itu karena ada 3 anak SD yang cerita dan saya langsung lapor ke polisi,” katanya.

R mengatakan jumlah korban saat ini sekitar 6 orang sejak tahun 2006.

R merasa kesal lantaran masa depan anaknya suram lantaran menjadi korban pencabulan.

Ia mengaku saat melapor ke polisi, anaknya langsung divisum dan hasilnya memang ada bekas kekerasan seksual.

“Saat saya melapor lalu anak saya divisum dan hasilnya memang ada bekas kekerasan seksual,” ujarnya.

R berharap agar pelaku dihukum seberat-beratnya karena sudah merenggut masa depan anaknya.

“Saya berharap pelaku dihukum seberat-beratnya karena sudah menghancurkan masa depan anak saya”, ujar R dengan suara menahan tangis.