KEBAKARAN DI BATANG
Polisi Imbau Warga Jangan Terprovokasi Isu Pasar Batang Sengaja Dibakar
Kapolres Batang, AKBP Widi Atmoko imbau warga jangan terprokasi isu kebakaran pasar adalah disengaja.
Penulis: hermawan Endra | Editor: iswidodo
Laporan Tribun Jateng, Hermawan Endra Wijonarko
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Kapolres Batang, AKBP Widi Atmoko, belum bisa memastikan penyebab kebakaran yang terjadi di pasar tradisional Batang pada Rabu (5/11) dini hari tadi.
Tim Laboraturium Forensik Polda Jateng, rencananya akan melakukan olah TKP pada Kamis (6/11). "Penyebab kebakaran harus dibuktikan secara ilmiah. Sehingga kami menunggu hasil penyelidikan tim Lapfor Polda Jateng," katanya, Rabu (5/11) siang.
Beragam isu pun berkembang, yang paling hangat jadi perbincangan adalah kebakaran tersebut sengaja dilakukan. Namun, Kapolres menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan isu yang beredar. "Pedagang tetap tenang, tidak usah kepancing isu yang tidak-tidak. Tunggu keterangan resmi dari polisi," katanya.
Dia juga mengerahkan personilnya untuk mengamankan lokasi kejadian. "Kami terjunkan personil untuk mengamankan barang-barang milik para korban. Sebab belum boleh diambil, menunggu lapfor," katanya.
Sementara itu, Sekda Batang, Nasikhin, mengungkapkan dugaan sementara penyebab kebakaran adalah hubungan pendek arus listrik. Namun, pihaknya belum bisa memastikan total kerugian akibat kejadian itu.
"Dugaan sementara penyebabnya adalah konsleting, sama sekali tidak ada unsur kesengajaan. Kerugian masih kami lakukan pendataan," ujarnya. (*)