Ujian Nasional 2015
Undip Gunakan Dua Jenis Scaner untuk Validasi LJUN
Undip Gunakan Dua Jenis Scaner untuk Validasi LJUN
Penulis: rival al manaf | Editor: iswidodo
Laporan Reporter Tribun Jateng, Rival Almanaf
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Rabu (15/4/2015) adalah hari terakhir pelaksanaan Ujian Nasional untuk Sekolah Menengah Atas. Beberapa siswa mengatakan lega setelah menyelesaikan Ujian Nasional. Lembar Jawab Ujian Nasional (LJUN) segera dipindai ke berapa kampus yang ditunjuk.
Proses verifikasi LJUN di Universitas Diponegoro ada beberapa kendala. Kampus yang baru kali pertama menyelenggarakan pemindaian LJUN itu menyatakan kendala berada di ketebalan kertas hingga teknis penghitaman.
Kepala UPT Pusat Komputer Undip Ir Sudjadi menjelaskan hal itu masih dalam tahap wajar.
"Kendala yang benar-benar menghambat belum kami temukan, paling hanya sebatas ketebalan dan lembar jawab yang tidak bisa di-scan, tapi kita di sini punya dua jenis scaner," jelasnya.
Dia menegaskan siswa tidak perlu khawatir dengan adanya perubahan lembar Jawab. Menurutnya tim Validasi sudah memiliki kode etik untuk hanya membuat LJUN bisa di-scan saja.
Tim validasi LJUN terdiri dari 60 orang diantaranya 20 orang tim penerima LJUN, dan 30 orang pemindai. Keduanya terus bekerja dari pukul 09.00 hingga 21.00. (*)