Tiga Unit Motor Ikut Ludes Terbakar

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muhamad Alfi M.

TRIBUNJATENG.COM - SEMARANG -- Kebakaran gudang kayu di Jalan Wungkal nomor 17 yang terjadi sejak pukul 03.30, Rabu (15/7/2015) pagi.

Tim pemadam yang sampai di lokasi sekitar pukul 04.00 langsung menangani api yang menyala di dalam gudang milik pengusaha Toko Emas "Bagong" Jalan Kranggan. Api yang melahap kayu kering di dalam gudang mampu ditangani secara tuntas pada pukul 06.00.

Kepala Bidang Operasional dan Pengendalian Dinas Kebakaran Kota Semarang, Sumarsono mengatakan pihaknya mengerahkan 7 armada truk pemadam kebakaran dari pos-pos terdekat.

Penanganan yang membutuhkan waktu lebih dari dua jam disinyalir karena material kayu yang ada di dalam gudang masih menyisakan arang. Sehingga tim pemadam tidak mau mengambil risiko meninggalkan lokasi meski api sudah padam.

"Penanganan sampai pukul 06.00 dikarenakan kami harus melakukan tahap penuntasan dengan menyiramkan air pada kayu sisa kebakaran yang menjadi arang. Lokasi bekas rumah tinggal yang ada di puncak bukit menyebabkan angin yang bertiup pagi ini cukup terasa kencang. Api yang kembali menyala dari aranglah yang kami antisipasi agar tidak menyala kembali," ujar Sumarsono kepada Tribun Jateng, di lokasi kejadian.

Lokasi kebakaran yang tidak berdampingan langsung dengan rumah sekitar menguntungkan situasi. Sebab api tidak merembet dan menyulitkan penanganan. "Hanya saja jalannya yang nanjak dan sempit sempat membuat akses truk pemadam kebakaran kesulitan," lanjut Sumarsono.

Dari pendataan Dinas Kebakaran Kota Semarang, tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut. Kerugian material terlihat dari kayu-kayu lawas yang tersimpan di gudang dan tiga unit sepeda motor yang hangus terbakar.

Penanganan kebakaran tersebut memang memerlukan pembongkaran sisa kayu. Terlihat di luar gudang petugas mengeluarkan sisa sisa kayu untuk memudahkan penuntasan penangaan kebakaran. (alv)