Festival Layang Layang Tegal 2015
Puluhan Naga Hiasi Langit Pantai Alam Indah Tegal
Untuk mendongkrak kunjungan wisatawan, Pemkot Tegal menggelar Festival Layang-layang di Pantai Alam Indah (PAI). Festival ini diikuti 60 peserta.
Penulis: fajar eko nugroho | Editor: rika irawati
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Fajar Eko Nugroho
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Langit Pantai Alam Indah (PAI) Tegal seolah dikepung naga. Sambil melihat ke arah pantai, tubuh naga-naga tersebut meliuk-liuk mengikuti angin.
Naga-naga tersebut memang bukan sungguhan. Binatang yang hanya ada di cerita khayalan tersebut dipilih banyak peserta menjadi bentuk layang-layang andalan di Festival Layang-layang Kota Tegal, Minggu (1/11/2015).
Naga yang ikut lomba di antaranya naga api, naga gunung, naga kembar, naga tarung dan naga tua. Panjangnya beragam, mulai 50 meter hingga lebih dari 100 meter. "Banyak peserta yang menampilkan tema naga. Ini membuat langit Kota Tegal seperti dijaga naga," ujar Plt Sekda Kota Tegal Dyah Kemala Sintha di sela penilaian Festival Layangan 2015 itu.
Selain tema naga, banyak peserta yang membuat layang-layang bertema global warming. Mereka menggunakan layang-layang sebagai media kampanye mengenai pemanasan global dan musibah kabut asap akibat pembakaran hutan.
Festival layang-layang tersebut diikuti sekitar 60 peserta, klub maupun perorangan. Mereka berasal dari Ponorogo, Yogyakarta, Magelang, Cilacap juga tegal.
Para peserta pun terlihat susah payah menerbangkan layang-layang tersebut. Mereka juga harus pandai membaca arah angin agar layang-layang yang diterbangkan bertahan lama di udara. Sesekali, mereka harus menarik atau mengulur tali layangan agar gerakan dan arah terbang layangan tetap stabil.
Sementara peserta menjaga layangan mereka mengudara, juri yang berasal dari Federasi Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Formi) Jawa Tengah berkeliling memberi penilaian.
Kabid Kepariwisataan Pemkot Tegal Abdan Hari Murti mengatakan, Festival Layang-layang diselenggarakan dalam rangka memromosikan pariwisata Kota Tegal, khususnya Taman Rekreasi PAI sebagai satu-satunya tempat wisata yang dikelola Pemkot Tegal.
"Selain menghibur pengunjung, festival ini kami harapkan bisa menarik wisatawan untuk datang ke PAI," ujarnya.
Rencananya, festival yang dibuka Plt Sekda Tegal mewakili Wali Kota Tegal Siti Masitha Soeparno ini digelar rutin setiap tahun. Keluar sebagai juara pertama Festival Layang-layang tersebut adalah peserta klub dari Ponorogo yang menampilkan naga kembar. (*)