SD Kesadikan di Kabupaten Tegal Ini Jual Buku Rp 50 Ribu, Wali Murid Protes

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Fajar Eko Nugroho

TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Sejumlah wali murid kelas VI SD Kesadikan 1 Kecamatan Tarub Kabupaten Tegal mengeluhkan pembelian buku dengan harga Rp 50 ribu di sekolah tersebut.

Pasalnya, pembelian buku oleh wali murid di sekolah itu sebelumnya tidak ada musyarawah antar pihak sekolah dengan wali murid atau komite. Adapun buku itu berisi materi Ujian Sekolah bagis siswa SD kelas VI.

Menurut Ali Murtado (40) orang tua siswa kelas VI SD Kesadikan 1 Kecamatan Tarub, mengaku pembelian buku berharga Rp 50 ribu itu dinilai sangat memberatkan.

Bahkan, kata dia, Meskipun berat tapi ada beberapa wali murid yang terpaksa sudah membelinya. "Ya memang sih beli buku itu tidak diwajibkan, tapi siswa disarankan untuk membeli. Ya kami terpaksa membelinya," ujar Ali Murtado, Jumat (5/2/2016).

Dia sangat menyayangkan tindakan yang dilakukan oleh pihak sekolah dan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tegal.

Seharusnya, pengadaan buku pelajaran tidak dibebankan kepada orang tua siswa. Sebab, pemerintah pusat sudah mengalokasikan anggaran untuk SD melalui dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). "Kalau masih diminta beli buku seperti ini, kita (orangtua) terbebani. Buat apa ada BOS?, kemana uangnya yang katanya untuk siswa," imbuhnya.

Menurutnya, pembelian buku itu sebenarnya dikeluhkan oleh seluruh wali murid kelas VI. Hanya saja, mereka tidak berani bicara karena khawatir anaknya diasingkan oleh pihak sekolah. (*)