Aksi Solidaritas Ojol Merembet ke Sejumlah Daerah di Jateng, Polda Instruksikan Siaga 1: All Out

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jawa Tengah Kombes Pol Artanto menginstruksikan kepada jajaran Polres untuk siaga 1 (satu).

Hal itu dilakukan untuk menyikapi situasi yang masih memanas di berbagai daerah buntut dari aksi solidaritas Affan Kurniawan ojol asal Jakarta yang tewas dilindas mobil rantis polisi.

"Untuk hadapi situasi demikian, semua anggota  siaga 1 dan meningkatkan kewaspadaan," kata Artanto, Sabtu (30/8/2025).

Baca juga: Aksi Solidaritas Kematian Ojol Ricuh, Massa di Semarang Bakar Pospol, Tiga Mobil, dan Satu Warung

Artanto menyebut,  sejauh ini daerah yang memanas akibat aksi tersebut meliputi Kota Semarang, Solo, dan Magelang. 

Pihaknya belum mendapatkan informasi selain tiga daerah tersebut. 

"Situasi memanas di tiga daerah Semarang, Magelang Kota, dan Solo.

Namun soal data kerusakan maupun korban belum kami dapat laporannya," paparnya.

Sementara untuk mengantisipasi aksi demonstrasi serupa pada hari kedua ini, pihaknya masih menggunakan jumlah personel seperti pada hari sebelumnya.

Ia  enggan menyebut jumlah personel yang diterjunkan.

"Intinya kekuatan masih sama seperti kemarin (Jumat, 29 Agustus), kami all out pengamanan di Mapolda Jateng," terangnya.

Aksi solidaritas tersebut masih bakal berlangsung di hari kedua ini. 

Pada aksi kali ini, para mahasiswa akan turun ke jalan.

Tuntutan aksi masih sama.

Begitu juga dengan titik aksi yang akan dilakukan di Mapolda Jateng, Jalan Pahlawan, Kota Semarang. (Iwn) 

Baca juga: Demo di Semarang, Solo dan Magelang, Total Korban 42 Orang, Gubernur Minta Masyarakat Jateng Tenang