Pemkot Semarang Gandeng Pelindo dan TPKS Bagikan 3.000 Paket Sembako

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Galih Permadi

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PT. Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III Persero Cabang Tanjung Emas dan TPKS ini membagikan 3.000 paket sembako gratis untuk Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) dan warga tidak mampu di sekitar Pelabuhan Tanjung Emas Semarang di halaman kantor Pelindo Cabang Tanjung Emas, Selasa (28/06).

Pemberian paket sembako ini merupakan bentuk kepedulian PT.Pelindo III kepada mitra kerja dan masyarakat di sekitar Pelabuhan Tanjung Emas.

General Manager Pelindo Cabang Tanjung Emas, Tris Suhardi berharap kegiatan ini dapat mempererat tali silahturahmi antara BUP PT. Pelindo III Cabang Tanjung Emas dengan mitra kerja dan masyarakat sehingga terjalin kebersamaan yang positif. "Selain itu dengan bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban warga disekitar Pelabuhan Tanjung Emas tersebut," ujarnya dalam rilis yang diterima Tribun Jateng.

Paket Sembako berupa bahan pokok senilai Rp. 100.000 per paket yang masing- masing paket berisi 5 kg beras, 1 kg gula pasir, 1 liter minyak goreng dan 5 bungkus mie instan ini dibagikan secara cuma-cuma kepada masyarakat dengan cara menukarkan kupon yang sebelumnya sudah diberikan oleh pihak Pelindo Cabang Tanjung Emas.

"Kegiatan ini setiap tahun kita gelar, sasarannya adalah warga tidak mampu yang sebelumnya sudah berkoordinasi dengan pihak kecamatan dan kelurahan untuk memastikan bantuan agar tidak salah sasaran dengan harapan agar pembagian sembako ini nantinya bisa meringankan sedikit beban kebutuhan masyarakat disekitar Pelabuhan Tanjung Emas ini," kata Tri..

Pembagian Sembako ini disaksikan oleh Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, Muspida, Pimpinan SKPD, manajemen PT. Pelindo III Cabang Tanjung Emas dan TPKS serta lembaga yang berada di sekitar Pelindo III Cabang Tanjung Emas.

Hendi, sapaan akrab Hendrar Prihadi mengucapkan terimakasih untuk keluarga besar Pelindo Cabang Tanjung Emas.

Pihaknya menambahkan, pembagian sembako kali ini pas, selain untuk bina lingkungan, masyarakat juga tidak merasa Pelindo yang merupakan perusahaan besar tidak peduli dengan masyakarat, sehingga menjadikan Pelindo lebih dekat dengan masyarakat sekitar.

Pemerintah Kota, Pemerintah Pusat, Pelindo dan TPKS berkomitmen agar siklus perdangangan khususnya sembako terjaga dan terjalin dengan baik supaya harga tidak melonjak tinggi dan supaya masyarakat tidak resah. (*)