Pilkada Serentak di Jateng
Pasangan Haryanto-Arifin Resmi Kantongi Rekomendasi Partai Hanura pada Pilkada 2017
Pasangan Haryanto-Arifin Resmi Kantongi Rekomendasi Partai Hanura pada Pilkada 2017
Penulis: mamdukh adi priyanto | Editor: iswidodo
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Mamdukh Adi Priyanto
TRIBUNJATENG.COM, PATI- Rekomendasi pasangan yang akan diusung pada Pilkada Pati 2017 mendatang oleh DPP Partai Hanura telah turun. Rekomendasi tersebut menunjuk pasangan Haryanto-Saiful Arifin (Safin) yang direncanakan bakal maju menjadi calon Bupati dan Wakil Bupati Pati.
Tim Pilkada Pusat (TPP) Partai Hanura dalam surat rekomendasi Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Pati, Provinsi Jawa Tengah Nomor 18/TPP/DPP-HANURA/VI/2016 menuangkan bahwa Haryanto-Arifin dianggap memenuhi syarat untuk diusung sebagai calon bupati dan wakil bupati Pati.
Dalam surat itu juga tertuang Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Hanura, Wiranto merestui pasangan tersebut.
Keluarnya rekomendasi juga berdasarkan usulan dari Partai Hanura tingkat DPC Pati dan DPD Jawa Tengah. Ketua DPC Hanura Pati, Sunarwi menyatakan pasangan yang merupakan petahana dan seorang pengusaha muda itu dinilai ideal dalam memimpin Pati.
"Keduanya pun memiliki elektabilitas tinggi ketimbang pasangan calon lain. Kami bakal mendaftarkan kedua pasangan itu, tinggal menunggu pembukaan pendaftaran KPU," kata Sunarwi.
Pria yang juga menjabat Sekretaris DPD Partai Hanura Jateng ini juga akan menginstruksikan dan mengerahkan semua kader Hanura untuk mendukung pasangan ini. Selain itu, ia juga memastikan pendukungnya pada Pilkada 2013 lalu akan diarahkan untuk mendukung Haryanto-Arifin.
Seperti diketahui, Ketua Fraksi Hanura DPRD Pati itu pernah bertarung pada pesta demokrasi Pati lalu mencalonkan diri sebagai calon bupati, namun suaranya masih kalah.
"Kami arahkan simpatisan yang mendukung saya pada Pilkada Pati 2011-2012 lalu juga kami minta untuk bergabung mendukung Haryanto-Arifin. Hanura sebagai partainya wong cilik akan berjuang untuk kemenangan ini," tandasnya.
Pihaknya juga sudah menjalin komunikasi dengan partai lain terkait koalisi. Antara lain dengan PKS, Golkar, Demokrat dan PPP.
Jika partai tersebut jadi berkoalisi, akan terbentuk koalisi besar jika dilihat dari jumlah kursi di DPRD Pati. Di DPRD Pati, Hanura mempunyai empat kursi, sedangkan Demokrat enam kursi, Golkar enam kursi, PKS lima kursi, dan PPP tiga kursi. (*)