Unjuk Rasa
Ketua PD Muhammadiyah Kendal Pastikan Tak Ada Pengerahan Massa ke Jakarta
Irjen Condro beserta rombongan mengunjungi H Muslim Rahmadi selaku Ketua Pengurus Daerah (PD) Muhammadiyah Kendal di kediamannya
TRIBUNJATENG.COM, KENDAL- Kapolda Jateng Irjen Pol Condro Kirono melanjutkan silaturahmi kamtibmasnya. Kali Irjen Condro beserta rombongan mengunjungi H Muslim Rahmadi selaku Ketua Pengurus Daerah (PD) Muhammadiyah Kendal di kediamannya di Desa Penyangkringan Kecamatan Weleri Kabupaten Kendal, Jumat (25/11/2016).
Turut hadir dalam silaturahmi tersebut Kapolres Kendal AKBP Maulana Hamdan, Dandim 0715 Kendal Letkol Inf Piter Dwi Ardianto, Pejabat teras Polda Jateng, Pejabat Utama Polres Kendal, dan Muspika Kecamatan Weleri.
Silaturahmi ini merupakan agenda kerja Kapolda Jateng dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah Jawa Tengah secara umum, yaitu salah satunya bersilaturahmi dengan tokoh agama yang ada di Kabupaten Kendal.
Dalam kesempatan ini Kapolda Jateng menyampaikan bahwa saat ini komitmen kebhinekaan negara Indonesia sedang diuji, sehingga menimbulkan rasa kekhawatiran bagi masyarakat luas.
"Alhamdulillah Ormas Islam terbesar di Indonesia yaitu NU dan Muhammadiyah sudah membuat penyejukan untuk Negara kita," kata Kapolda.
Ia juga menyampaikan Polda Jateng belum lama ini telah menerima dan bertemu para pimpinan ormas Islam dari NU, Muhammadiyah dan FPI tentang kasus Ahok.
Mengenai itu, tanggapan Polri bahwa proses hukum sudah berjalan dengan baik, dan hari ini kejaksaan sudah menerima berkas dari Polri.
"Warga Jawa Tengah jangan sampai ada yang terpicu hanya karena adanya informasi lewat What Apps maupun media sosial lainnya," papar Irjen Condro.
Ketua PD Muhammadiyah Kendal, H. Muslim mengucapkan terimakasih atas silaturahmi Kapolda Jateng hari ini.
"Dengan turun ke bawah seperti ini akan menciptakan kondusifitas wilayah sehingga akan tercipta ukhuwah islamiyah basyariah dan wathaniyah" katanya.
H Muslim tegaskan, PD Muhammadiyah Kendal tidak akan ada gerakan massa ke Jakarta. (tribunjateng/humas polres kendal)
