Tahun Baru 2017
Puncak Arus Mudik Tahun Baru Terjadi Malam Ini dan Besok
Puncak arus mudik libur Tahun Baru 2017 diperkirakan terjadi pada Rabu (28/12/2016) malam ini dan Kamis besok (29/12/2016).
TRIBUNJATENG.COM, BANDUNG – Puncak arus mudik libur Tahun Baru 2017 diperkirakan terjadi pada Rabu (28/12/2016) malam ini dan Kamis besok (29/12/2016).
Puncak arus mudik ini kebetulan berbarengan dengan pengalihan jalur kendaraan karena bergesernya Jembatan Cisomang, sehingga kepadatan kendaraan lebih terasa.
“Pintu Tol Cikarang Utama sudah padat hingga ke Cipali. Puncak arus mudik malam ini, batas akhirnya besok,” ujar Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus di Bandung, Rabu (28/12/2016).
Yusri menjelaskan, peningkatan arus mudik dalam rangka pergantian tahun ini terkendala di KM 100-700, yakni pergeseran Pilar 2 (P2) jembatan Cisomang. Akibatnya, kendaraan besar tidak boleh melalui Cisomang dan dialihkan ke pintu tol yang lain.
Baca juga: Perbaikan Jembatan Cisomang, Ini Rekayasa Lalin Tol Jakarta-Cikampek
Untuk mengantisipasi kemacetan yang lebih parah, pihaknya mengeluarkan kebijakan lapis kekuatan dengan membuat pagar betis di jalan arteri untuk pengalihan arus.
Kendaraan dari Jakarta bisa dialihkan di KM 72, 84, atau 66 tergantung situasi di lapangan.
“Kepadatan terjadi di Purwakarta (Km 72 dan 84). Seluruh kekuatan Polres Purwakarta dibantu Ditlantas Polda Jabar diturunkan,” imbuhnya.
Yusri mengungkapkan, kepadatan di Purwakarta terjadi setelah pembatasan truk berakhir.
Seperti diketahui, sebelum dan sesudah Natal (23-26 Desember 2016), pemerintah membatasi truk. Truk yang boleh beroperasi hanya yang mengangkut keperluan bahan pokok.
Namun begitu, tanggal 27 Desember, truk kembali beroperasi sehingga terjadi penumpukan kendaraan. Untuk itu, ia berharap menjelang Tahun Baru nanti pemerintah kembali membatasi truk yang beroperasi.
“Yang berhak mengeluarkan kebijakan pembatasan truk dari Perhubungan,” ucapnya.
Apalagi, saat arus balik nanti yang dijatuh pada 2-3 Januari 2017. Ia berharap masyarakat yang kembali ke Jakarta tidak pulang serentak dalam satu waktu.
“Berharap arus balik pecah tidak bersama-sama untuk megantisipasi kepadatan,” tuturnya.
Korps Lalu Lintas Polri (Korlantas Polri) melakukan rapat koordinasi pengaturan arus lalu lintas menjelang malam pergantian Tahun Baru 2017.
Titik Macet
Ada tiga titik yang menjadi pusat konsentrasi dalam penanganan kemacetan, yaitu kawasan Ancol (Jakarta), Gadog (Bogor), dan Cisomang (Purwakarta).
Kepala Korps Lalu Lintas Polri Inspektur Jenderal Polisi Agung Budi mengatakan, arus lalu lintas ke Jembatan Cisomang pada malam tahun baru akan tetap dialihkan. Hal itu mengingat perbaikan Jembatan Cisomang memakan waktu sampai tiga bulan.
Agung menjelaskan, pengalihan arah bagi pengguna Jembatan Cisomang bisa memengaruhi kepadatan arus lalu lintas di Simpang Gadog, Bagor, Jawa Barat.
Pihaknya kemudian berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat untuk mencari solusi sementara penanganan arus lalu lintas pada perayaan Tahun Baru.
"Cisomang bisa berpengaruh kalau masyarakat mengubah tujuan wisatanya. Misal mau ke Bandung, karena padat, kemudian beralih ke Puncak. Bisa jadi, akan padat di sini (Bogor). Larangan truk yang melintas di Cisomang diperpanjang sampai tanggal 2 Januari 2017. Itu paling tidak bisa mengurangi kemacetan di sana," ujar Agung di Bogor, Jawa Barat, Rabu (28/12/2016).
Dari hasil rapat koordinasi dengan Kepolisian Resor Bogor, lanjut Agung, diprediksi, jalur Simpang Gadog akan mulai dipadati kendaraan pada tanggal 30 Desember 2016. Penanganan pun tengah dipersiapkan di kawasan itu untuk mengurai kemacetan.
"Peningkatan volume kendaraan di Simpang Gadog justru bukan saat malam Tahun Baru, melainkan tanggal 30 Desember. Kemungkinan besar, arus lalu lintas sudah padat. Kami sudah siapkan personel serta sarana dan prasarananya," katanya.
Polri, kata Agung, sudah menerjunkan 85.600 personel jelang pergantian tahun. Namun, jumlah tersebut masih bisa bertambah sesuai kebutuhan di setiap polres.
"Untuk malam Tahun Baru akan ada tambahan sesuai kebutuhan. Polda dan Mabes juga akan membantu untuk mengatur arus lalu lintas," pungkasnya. (Ramdhan Triyadi Bempah/Reni Susanti)
