Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Lebaran 2017

KISAH Kangennya TKW Taiwan Pada Sayur Nangka Saat Mudik

Kangen 'jangan' gori (rindu sayur nangka muda-Red) dan cucu. Itulah yang diungkapkan Miyatun (47) TKW Taiwan yang mudik ke Kendal

Penulis: faisal affan | Editor: bakti buwono budiasto
Tribun Jateng/Faizal M Affan
Miyatun, TKI asal Pegandon, Kabupaten Kendal yang sedang menggendong cucunya di rumahnya Jalan Dworowati, Desa Margomulyo, Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal, Sabtu [24/06/2017] 

Di tempatnya bekerja, Miyatun hanya bertugas merawat nenek sang majikan.

Ia tidak diperkenankan mengurus urusan rumah tangga yang lain.

Menurut dia, pekerjaannya itu masih tergolong ringan, dan tidak membuatnya terlalu capai.

Untuk urusan memasak, majikanlah yang biasa mengerjakan sebelum berangkat kerja.

"Makanan di sana kebanyakan sayur-sayur yang direbus, lalu dioseng menggunakan kecap tertentu. Makanya mengapa setiap saya pulang ke rumah kangen makan sayur nangka muda," cetus wanita yang sudah menjadi TKI sejak 2011 itu.

Miyatun juga merasa lebih capai berada di rumah daripada di tempat kerjanya.

Sebab, segala urusan cuci-cuci, bersih-bersih, dan memasak ia kerjakan atas dasar kerinduannya beraktivitas di rumah.

Pada waktu mendatang, Miyatun ingin buka usaha di kampung halaman, setelah tidak bekerja lagi sebagai TKI.

"Ya paling nanti ingin buka warung kelontong saja, yang mudah," tandasnya.

Sang anak, Widi merasa senang Lebaran tahun ini bisa lengkap berkumpul dengan ibunya.

Baginya, sosok ibu selama ini merupakan satu-satunya panutan setelah sepeninggal ayahnya.

"Pasti bahagia bisa bertemu ibu, dan allhamdulilah sampai sini juga sehat. Senang juga Wely (anak Widi-Red) bisa bertemu dengan neneknya," kelakarnya. (TRIBUNJATENG/CETAK)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved