6 Fakta Kisah Khamim yang Jalan Kaki dari Pekalongan ke Mekkah untuk Naik Haji, No 3 Bikin Merinding
Barang-barang yang ia bawa antara lain adalah, kaos dan celana, dua pasang sepatu, kaus kaki, pakaian dalam, kantung tidur dan tenda
Dalam perjalanan menuju ke tanah suci, Khamim hanya membawa perbekalan seadanya.
Barang-barang yang ia bawa antara lain adalah, kaos dan celana, dua pasang sepatu, kaus kaki, pakaian dalam, kantung tidur dan tenda, lampu, telepon pintar dan GPS.
Peralatan tersebut dimasukkannya ke dalam tas carrier yang terpasang bendera merah putih di bagian belakangnya.
Khamim juga mengenakan sebuah kaus bertuliskan "I'm on my way to Mecca by foot".
4. Khamim seorang kontraktor
Cara Khamim untuk naik haji ini terbilang tak lazim.
Pasalnya, banyak orang memilih untuk naik pesawat atau alat transportasi lainnya untuk menuju ke Mekkah.
Namun, Khamim memilih berjalan kaki bukan karena tak mampu membayar biaya transportasi.
Khamim diketahui merupakan seorang kontraktor.
Kini usaha yang telah ditekuninya itu ditinggalkan demi menuju tanah suci.
5. Masuk berita internasional
Kisah Khamim yang berjalan kaki untuk menunaikan ibadah Haji in ijuga mendapat sorotan dari media Uni Emirat Arab, Khaleej.
Dikutip dari Khaleej, Khamim mengaku hanya membawa uang secukupnya dan mengaku tak pernah meminta-minta.
"Saya tak pernah meminta-minta. Namun saya selalu bertemu orang yang memberi makanan dan bekal lain," kata Mochammad Khamim.
Khamim juga mengaku kerap bersinggah ke rumah ibadah agama lain.