Operasi Tangkap Tangan
KPK Tangkap Bupati Batubara
Bupati Batubara OK Arya Zulkarnaen ditangkap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait suap sejumlah proyek di Kabupaten Batubara, Sumatera
"Enggak boleh masuk ke dalam, bang. Karena enggak ada izin, siapapun enggak boleh ada yang masuk. Emang prosedurnya bang," kata seorang petugas Satpol PP.
Berdasarkan informasi yang beredar, beberapa tim penyidik lembaga antirasuah mengamankan tujuh orang dari rumah dinas Bupati Batubara pada Rabu (13/9) pukul 14.45 WIB. Usai adanya penangkapan itu, hampir seluruh pejabat di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) tidak dapat dihubungi.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kadiskominfo) Andre belum mendapatkan informasi tentang OTT KPK tersebut.
"Gini-gini, saya bukan bermaksud menutup informasi, namun saya belum dapat informasi apapun terkait OTT KPK. Saya mencoba hubungi kawan-kawan di sana (Batubara) namun belum terhubung, nomor kawan-kawan pada enggak aktif," ujarnya.
Baca: Terjaring Operasi Tangkap Tangan KPK, Bupati Batubara Diduga Terima Suap Sejumlah Proyek
Ia mengaku, belum dapat informasi Bupati Batubara OK Arya Zurkarnaen turut diboyong KPK lantaran masih tugas di Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat. Oleh sebab itu, ia belum dapat memberikan keterangan apapun terkait penangkapan sejumlah pejabat di Batubara.
"Saya tidak bisa memberikan keterangan apapun, saya sedang tugas keluar kota. Nanti bila terhubung sama kawan-kawan dan dapat informasi baru bisa memberikan penjelasan," ujarnya.(tribunjateng/cetak/dyk/mat/ter/wly)