Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kuliner Style

Yang Asli Semarang Pasti Tahu Penjual Gilo Gilo. Tapi Tahukan Kamu Apa Artinya?

Contohnya lumpia, bakwan, martabak sayur, arem-arem, sate keong, semangka, pepaya, melon, nanas dan minuman yang dibungkus plastik kecil

Penulis: Adelia Sari | Editor: muslimah
Tribun Jateng/Like Adelia
Sarwoto(45) bersama istri sedang menunggu gerobak Gilo-gilo miliknya di Jalan Pattimura Semarang,Senin(13/11/2017) 

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Like Adelia

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Masyarakat Semarang pasti sudah tidak asing istilah gilo-gilo.

Gilo-gilo adalah sebutan untuk gerobak roda dua yang menjual berbagai macam makanan.

Mulai dari gorengan sampai buah-buahan ada dalam gerobak ini.

Contohnya lumpia, bakwan, martabak sayur, arem-arem, sate keong, semangka, pepaya, melon, nanas dan minuman yang dibungkus plastik kecil.

Bahkan sareh atau darah sapi juga bisa ditemukan di gerobak gilo-gilo.

Harga makanan yang dijual juga tidak mahal.

Mulai dari Rp.1000 sampai yang paling mahal Rp.3.000.

Pedagang gilo-gilo sendiri banyak ditemui di penjuru Kota Semarang.

Satu di antaranya , Marwoto (45), pedagang gilo-gilo yang biasa mangkal di Jalan Pattimura Semarang.

Nama gilo-gilo sendiri berasal dari cara pedagang makanan ini menawarkan kepada pembeli.

"Karena banyak makanan yang dijual, dulu kalo nawarin iki lho (ini lho), iki lho, terus akhirnya di singkat gilo-gilo," tutur Marwoto kepada Tribunjateng.com, Senin(13/11/2017).

Marwoto sudah berjualan gilo-gilo selama 20 tahun.

"Dari harga makanannya Rp.50, sampai sekarang Rp.1000," lanjut Marwoto.

Warga Kampung Kulitan tersebut biasa berjualan dari pukul 10.00 WIB sampai pukul 19.00 WIB.

Dalam sehari Marwoto bisa mendapat omset mencapai satu juta rupiah.

Tidak hanya tukang ojek dan masyarkat yang melintas, dagangan Marwoto juga dilarisi oleh pegawai kantor dekat dirinya mangkal.

Para pembeli bisa duduk menikmati jajanan atau dengan berdiri.

Gerobak gilo-gilonya mulai laris sekitar pukul 12.00 WIB, saat para pegawai istirahat.

(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved