Bertemu David Beckham, Hendi Janjikan Anggaran Pencegahan Bullying di Sekolah
Duta Kehormatan Unicef, David Beckham mendatangi Balai Kota Semarang untuk bertemu dengan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi
Penulis: m zaenal arifin | Editor: m nur huda
Menurut dia, penerapan anti-kekerasan terhadap anak di sekolah itu, nantinya akan mengadopsi program dari Unicef dan Yayasan Setara Semarang.
“Saya minta Pak Bun (Bunyamin-Red), kami rintis anggarannya di anggaran perubahan, dan dimaksimalkan pada anggaran 2019, untuk bersama-sama mencegah bullying di Kota Semarang," ujarnya.
Hendi menuturkan, dalam pelaksanaannya akan dibentuk tim 'Agen Perubahan' yang berjumlah 40-50 siswa di setiap sekolah. Tim itu bertugas melakukan pencegahan tindakan bullying di sekolah masing-masing.
Pencegahan itu berkonsep mirip tim pengawas yang dilakukan dengan menegur jika ada siswa baik senior maupun yunior yang melakukan bullying, mengejek siswa lain, dan sebagainya.
Hendi berujar, Pemkot Semarang juga telah memiliki program gerakan bersama menanggulangi bulying. Ada pula 'Rumah Revolusi Mental' dan 'Seruni' yang dapat digunakan untuk tempat konseling bagi korban.
"Namun, yang kami tekankan adalah pencegahannya. Untuk itu, ke depan kami akan terus bekerjasama dengan semua pihak agar persoalan kekerasan anak dan perempuan di Kota Semarang dapat dihilangkan," ucapnya.
Adapun, dalam pertemuan itu, Hendi menyatakan, Beckham sempat mengungkapkan kebahagiaannya singgah di Kota Semarang. “Katanya udara di Kota Semarang lebih enak daripada di London,” ungkapnya.
Namun, menurut Hendi, enaknya udara yang dihirup Beckham karena cuaca di Kota Semarang yang sedang mendung, sehingga mengurangi teriknya sinar matahari. “Ya menurut saya karena cuaca hari ini sedang mendung saja," timpalnya. (TRIBUNJATENG/CETAK)