Ini Dia Aneka Rangkaian Menara Bambu dalam Lomba Kepramukaan di Batang
Ini Dia Aneka Rangkaian Menara Bambu dalam Lomba Kepramukaan di Batang yang diikuti oleh 152 peserta di halaman Gedung Pramuka, Minggu (8/4/2018)
Penulis: budi susanto | Editor: iswidodo
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Budi Susanto
TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Gedung Pramuka Kabupaten Batang dipenuhi menara menjulang yang terangkai dari bambu.
Kerumunan kelompok anak-anak berbaju coklat lengan panjang terlihat disamping menara tersebut.
Mereka sibuk merakit bambu menggunakan tali, beberapa ada yang merakit bambu-bambu membentuk jembatan bahkan kursi dan meja.
Ratusan anak-anak tersebut berkumpul dalam acara Gladi Widya Abirawa Kwarcab Batang.
Dalam acara tersebut 152 perserta dari Pramuka SMA dan SMK se-Kabupaten Batang berlomba menampilkan ketrampilan merakit pionering yang biasanya digunakan untuk membuat jembatan darurat ataupun menara pantau.
Selain kegiatan tersebut, lomba membawakan berita, lomba Ngadi Sariro Busana atau merias wajah dan mengenakan busana adat jawa turut diperlombakan.

Dikatakan Alma Nur Fauziah Ketua Kegiatan Gladi Widya Abirawa Kwarcab Batang, kegiatan tersebut digelar rutin setiap tahun.
"Kegiatan tersebut untuk memberi wadah bagi Pramuka yang ada di Kabupaten Batang, selain diisi perlombaan keteampilan acara tersebut untuk memupuk rasa silaturahmi," ujar Alma, Minggu (8/4/2018).
Ia menambahkan dalam kegiatan Gladi Widya Abirawa nantinya akan diambil satu untuk mewakili Batang ke tingkat Provinsi Jateng.
"Kedisiplinan kekompakan dan wawasan akan dinilai dalam perlombaan nanti akan diambil total poin untuk penilaian akhir," terangnya. (*)