Berburu Gudeg Wijilan di Pasar Semawis Semarang

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Bare Kingkin Kinamu

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Gudeg identik dengan Yogyakarta, namun Gudeg khas Yogyakarta bisa ditemukan di Semarang yakni di Pasar Semawis Komplek Pecinan.

Gudeg Wijilan di Pasar Semawis ini milik Yetty, warga Kota Semarang.

"Kami buka stan Gudeg sudah sekitar tujuh tahunan lalu," ujar Rise Pranantyo, pemilik stan Gudeg Wijilan.

Ada beraneka ragam alternatif yang bisa dinikmati yakni gudeg telur Rp 17 ribu/ porsi, gudeg gelur ayam suwir Rp 22 ribu/ porsi, gudeg paha Rp 23 ribu/ porsi, gudeg gending Rp 24/ porsi. Semua porsi ini sudah termasuk nasi putih.

Tentu gudeg di Pasar Semawis ini bisa menjadi pengobat rindu gudeg yang ada di Yogyakarta.

Pranantyo mengemukakan resep dari gudeg Wilijilan sangat khas Yogyakarta.

"Bisa menjadi obat rindu, apalagi pas ramadan," jelasnya.

Pasar Semawis buka setiap Jumat - Minggu buka sekitar pukul 17.00 WIB - 23.00 WIB.

Lokasinya bisa ditempuh sekitar 15 menit dari Simpanglima Semarang.

Semawis biasanya mulai ramai sekitar pukul 18.00 WIB.

"Selama Ramadan banyak warga yang memilih ngabuburit terlebih dahulu. Pukul 17.15 WIB sudah mulai ada pengunjung," terang Pranantyo kepada Tribunjateng.com.

Makanan khas Yogyakarta ini berbahan utama nangka muda, krecek, gula merah. (*)