Dengan Sewa Perahu Rp 200 Ribu, Bisa Keliling dan Mancing di Waduk Cacaban Tegal
Obyek Wisata Waduk Cacaban yang berlokasi di Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, terlihat sepi
Penulis: Akhtur Gumilang | Editor: m nur huda
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Akhtur Gumilang
TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Objek wisata Waduk Cacaban yang berlokasi di Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, terlihat sepi pada Sabtu (28/7/2018).
Waduk yang memiliki luas areal 928,7 hektar itu, hanya terlihat ramai di beberapa sudut.
Lewat pantauan Tribunjateng.com, pengunjung yang ada di areal waduk hanya terlihat di warung dan gazebo.
Fasilitas perahu wisata untuk berkeliling waduk pun hanya terlihat berjejer dengan kapal-kapal lainnya.
Satu di antara pemilik perahu, Dakuri (52), yang juga warga setempat, menuturkan, bahwa dari Senin hingga Sabtu, waduk cacaban kerap sepi dari penumpang.
Bagi Dakuri, hanya Minggu saja, waduk ramai dengan penumpang karena hari libur.
"Pada Senin-Sabtu paling banter lima penumpang. Ramainya baru Minggu, mas," kata Dakuri saat ditemui Tribunjateng.com, Sabtu (28/7/2018).
Meski sudah bertahun-tahun menjadi penyewa perahu, Dakuri tidak begitu paham alasan sepinya penumpang.
"Sudah bertahun-tahun seperti itu. Tapi kayaknya suhu yang panas pas musim kemarau, jadi faktor penumpang malas untuk keluar," katanya.
Dakuri mematok tarif tiap penumpang, sebesar Rp 10 ribu perorang.
Harga itu untuk semua usia dan paket berkeliling waduk hingga beberapa jam.
"Umum bagi anak-anak atau dewasa. Sudah bisa keliling selama beberapa jam, maksimal dua putaran waduk," tambahnya.
Khusus hari Minggu, ia mengaku mendapatkan penumpang maksimal 20 orang.
Rata-rata penumpang merupakan rombongan dari keluarga dan karyawan.