Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

BERITA LENGKAP: Perampok Berpistol Gondol Rp 23 Juta dari Indomaret Ngesrep, Gunakan Mobil Ertiga

Beberapa jam sebelumnya sekitar pukul 03.10 dini hari dua karyawan Indomaret sempat ditodong dengan pistol kemudian diikat.

Penulis: rival al manaf | Editor: Catur waskito Edy
Tribunjateng.com/Rival Al-Manaf
Indomaret, Ngesrep tetap beroperasi setelah terjadi peristiwa perampokan. 

"Dari hasil pemeriksaan peristiwa terjadi sekitar pukul 03.10 mereka datang mengendarai Suzuki Ertiga. Dua orang masuk, dua orang menunggu di luar, mereka sempat menodongkan pistol kepada dua karyawan," imbuh Kompol Retno.

Namun, ketika dua pelaku yang di depan naik ke lantai dua menuju ke brankas, dua pelaku di luar ikut masuk ke dalam Indomaret.

"Keempatnya memakai masker dan korban juga tidak mengenali, makanya kami saat ini terus mengumpulkan bukti untuk mencari tahu para pelaku perampokan," kata Retno Yuli.

Jam Operasional Akan Dievaluasi

Perampokan di Indomaret Jalan Setiabudi, Ngesrep, Banyumanik akan menjadi bahan evaluasi pihak kepolisian untuk memberi izin operasional 24 jam.

Beberapa kali tindak kejahatan terjadi di minimarket 24 jam. Kasus perampokan dan pembunuhan karyawan minimarket di Gayamsari akhir tahun lalu adalah contoh lain.

Selain itu masih ada beberapa tindak pidana kejahatan lain yang menimpa, misalnya percobaan pembobolan brankas di Indomaret Tlogosari.

Hingga karyawan yang menjadi korban begal saat pulang kerja di Jalan Perintis Kemerdekaan.

Tak heran hal itu membuat beberapa karyawan khawatir saat bertugas larut malam. Salah satunya adalah Vita Mustaghfiroh, sebagai seorang kasir ia cukup khawatir saat mendengar ada kejahatan menimpak rekan seprofesinya.

"Ya pasti khawatir, cuma beruntungnya kalau perempuan tidak dapat jatah jaga malam," ucap gadis berjilbab tersebut.

Bertugas di Indomaret depan BR Banyumanik ia juga bisa bernafas lega karena tempatnya bekerja tidak beroperasi 24 jam.

Pihak kepolisian berencana membatasi izin operasional 24 jam sebuah minimarket.

"Yang jelas kami akan kaji ulang minimarket 24 jam untuk mencegah kejadian serupa," terang Kapolsek Banyumanik Kompol Retno Yuli.

Saat ini memang tidak semua minimarket di wilayahnya beroperasi sehari-semalam. Hanya beberapa yang memberlakukan sistem tersebut.

Izin dikaji ulang karena menurutnya patroli rutin saja ternyata tidak cukup untuk mencegah kejahatan di minimarket.

"Patroli sering kami lakukan setiap hari, setiap malam namun penjahat selalu mencari celah, harapannya jika tidak ada yang beroperasi 24 jam celah mereka akan semakin sempit," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved