Truk Muat Batu Bara Seruduk Bank BRI di Jekulo Kudus
Truk menabrak bangunan kantor BRI Pasar Bareng, Jekulo, sehingga menyebabkan kabin truk ringsek dan bagian depan bangunan ambrol
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: muslimah
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Rifqi Gozali
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS – Sebuah truk fuso bernopol D 9809 AG mengalami kecelakaan di Jalan Kudus-Pati, Jumat (19/10/2018).
Truk menabrak bangunan kantor BRI Pasar Bareng, Jekulo, sehingga menyebabkan kabin truk ringsek dan bagian depan bangunan ambrol.
Dalam kecelakaan tersebut tidak ada kroban jiwa. Namun kerugaian akibat kerusakan bangunan bank dan truk ditaksir mencapai jutaan.
Seorang saksi mata Andi (40) mengatakan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. truk yang melintas dari arah barat (Semarang) itu melaju ke arah timur (Surabaya).
Saat kejadian dia tengah mengendarai pikap muat sayuran. Pria asal Desa Bulungcangkring, Kecamatan Jekulo itu sempat menyalip truk nahas di Perempatan Karawang atau 200 meter dari tempat kejadian.
Setibanya di depan Pasar Bareng, Andi mendengar suara benturan keras. Setelah didekati ternyata truk yang memuat batu bara itu telah menabrak bangunan BRI Pasar Bareng.
“Saya dengar suara keras, saat saya dekati ternyata truk yang sebelumnya saya salip nabrak,” kata dia.
Akibat membentur bangunan, posisi kabin truk sedikit terguling berikut baknya. Sedangkan muatan batu bara tumpah di bahu jalan. Untuk bangunan bank, tembok dan pintunya ambrol.
“Saat itu saya lihat sopir dan kernetnya keluar dari truk, mereka selamat,” katanya.
Pantauan di lokasi, sebuah alat berat tengah memindahkan muatan batu bara yang tumpah di jalan ke bak truk pengganti. Sementara petugas kepolisian masih siaga mengatur jalannya lalu lintas.
Dalam kecelakaan ini sopir diketahui bernama Asep Amin warga Sumedang, Jawa Barat. Sedangkan kernet bernama Saifudin yang merupakan warga Dusun Rancamukti, Kecamatan Sumedang Utara, Sumedang.
Sementara Kanit Laka Polres Kudus Iptu Ngatmin mengatakan, kecelakaan yang terjadi karena sopir ngantuk. Pihaknya bersama sejumlah anggota tetap siaga untuk mengatur agar lalu lintas tetap berjalan lancar.
“Kecelakaan terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. Sopir mengantuk sehingga terjadi kecelakaan,” kata dia. (*)
