Yuumi Kato Wakil Jepang akan Pakai Kostum Sailor Moon - Ninja di Kontes Miss Universe 2018

Sailor Moon adalah karakter yang berasal dari komik dan anime tahun 90-an yang terkenal. 

Menurut penyelenggara kontes, kostum nasional yang dikenakan oleh kontestan di acara tersebut harus "menggabungkan berbagai ide berdasarkan budaya dan tradisi mereka sendiri".

Seorang ninja wanita dan pakaian Sailor Moon sangat cocok dengan deskripsi ini, dan Kato sendiri mengatakan: "Saya merasa terhormat bisa tampil di panggung sebagai Sailor Moon, karakter yang dicintai tidak hanya di Jepang, tetapi di seluruh dunia untuk lebih 25 tahun."

Yang bertanggung jawab atas tata rias Kato adalah penata rias terkenal dan biksu Budha Kodo Nishimura.

Tahun lalu Miss Universe bintang tamu dari Jepang, Momoko Abe, juga muncul di acara tersebut, menimbun pujian pada Kato dan timnya untuk kostum nasional yang tidak biasa, mengatakan itu adalah dunia yang jauh dari kimono biasa yang sering dipakai oleh para kontestan Jepang.

Setelah debut kostumnya, sutradara Mima menjawab pertanyaan dari tuan rumah acara, mengatakan keputusan untuk berpakaian sebagai karakter anime adalah bagian dari keinginan untuk menampilkan sisi "Jepang yang keren" dan budaya cosplay lokal untuk dunia.

Setelah keputusan untuk cosplay di Miss Universe dibuat, penata rias dan penggemar Sailor Moon yang mengaku sendiri, Kodo membuat saran kepada Mima bahwa Miss Universe Jepang berubah menjadi Sailor Moon.

Tim kemudian bekerja sama untuk mewujudkan impian itu, dengan perancang kostum menciptakan pakaian yang akan mengejutkan orang dan meninggalkan kesan abadi pada para hakim.

Kami harus menunggu hingga 17 Desember untuk mengetahui seberapa baik kostum nasional diterima oleh para hakim, ketika Kato melangkah keluar sebagai Woman Warrior Sailor Moon di Miss Universe ke-67 dengan kontestan dari 92 negara lain di seluruh dunia.