Satpol PP Jateng dan Kota Semarang Salurkan Bantuan pada Korban Tsunami Selat Sunda

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Bare Kingkin Kinamu

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Peristiwa Tsunami yang menyapu wilayah Banten dan Lampung pada Sabtu (22/12/2018) lalu, menyita perhatian publik.

Empati pun juga menggerakkan beberapa pihak untuk membantu, satu di antaranya yakni Satpol PP Jateng dan Kota Semarang.

"Mendengar kabar itu saya mengimbau kepada jajaran Satpol PP kkabupaten dan kota untuk berbagi tugas dengan personel yang ada di Mako (Markas Komando) masing-masing wilayah guna berkoordinasi dengan BPBD setempat, tentang hal yg bisa dilakukan untuk membantu,"tutur Kasatpol PP Jateng, Sinoeng Noegroho Rachmadi kepada Tribunjateng.com, Kamis (27/12/2018).

Pihak Kemendagri melalui Direktorat Administrasi Kewilayahan juga langsung merespon agar personel Satpol PP di wilayah terdekat bisa didorong ke lokasi bencana untuk membantu evakuasi maupun menyalurkan logistik yang dibutuhkan.

Sinoeng menjelaskan, sekembalinya dari tugas pengamanan Natal di Temanggung dan Kota Magelang, telah mendiskusikan dengan Kepala BPBD Jateng, Sarwa Pramana guna mengirim bantuan logistik.

"Total nilai bantuan yang terkumpul dari Satpol PP Jateng dan Kota Semarang yakni Rp 10.475.000," jelas Sinoeng.

Berikut ini rinciannya, sabun antiseptik 50 pcs, selimut 90 pcs, popok Bayi/Diapers 460 pcs, dan pembalut perempuan 2100.

Kepada Tribunjateng.com Sinoeng mengungkapkan tidak mengirim personel ke TKP sebab ada tugas pengamanan di beberapa titik untuk Natal dan Tahun Baru.

"Musibah tidak ada yang tahu, mari kita doakan semua saudara kita di sana semoga lekas pulih dan kuat menghadapi ini," pungkas penjelasan Sinoeng.

Tsunami akibat Gempa Vulkanik Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda pasa Hari Sabtu 22 Desember tersebut yanf berdampak kerusakan cukup parah di Banten dan Lampung dengan korban meninggal lebih dari 500 oranh, 1.400 lebih orang luka-luka, dan ratusan orang masih dinyatakan hilang. (Kin)