Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Sungai Dombo Melimpas, Desa Sayung Demak Tergenang Banjir

Sungai Dombo Sayung melimpas menyebabkan kawasan Desa/Kecamatan Sayung, Demak, tergenang banjir

TRIBUN JATENG/ALAQSHA GILANG IMANTARA
Pengendara motor melintasi jalan desa yang banjir akibat limpasan air Sungai Dombo di Sayung, Demak, Jumat (29/3/2019). 

TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Sungai Dombo Sayung melimpas menyebabkan kawasan Desa/Kecamatan Sayung, Demak, tergenang banjir, Jumat (29/3/2019) pagi.

Meski banjir hanya setinggi 20 cm, air masih menggenangi akses jalan.

Keberadaan genangan mengganggu aktivitas warga setempat.

Limpasan air dari saluran pembuangan terus menggenangi akses jalan. 

Saluran pembuangan desa merupakan drainase dari aliran Sungai Dombo Sayung.

Ketika sungai tersebut melimpas, menambah debit air dari saluran pembuangan.

Selain akses di jalan desa, limpasan banjir juga masuk di jalan kampung.

Namun, banjir belum masuk ke pemukiman.

Warga merasa khawatir bila debit air terus bertambah akan menyebabkan air masuk ke rumah.

Meluapnya Sungai Dombo yang terjadi sejak Kamis (28/3/2019) malam akibat tingginya gelontoran air dari hulu sungai di wilayah Kabupaten Semarang.

Selain itu, melimpasnya banjir juga akibat pendangkalan atau tingginya sedimentasi di sungai.

Warga Sayung, Amin Bakrie, mengatakan banjir tidak hanya menggenangi akses jalan.

Banjir juga menggenangi areal pertanian setempat.

Debit air yang tinggi menutup areal tanaman padi seluas 100 hektar.

Selain dari limpasan sungai, keberadaan genangan air terjadi akibat merembesnya air sungai melalui parapet tanggul sungai yang mulai bocor.

Herry Santoso dari Operasi dan Pemeliharaan Wilayah 3 (OP 3) BBWS Pemali Juana mengatakan melimpasnya Sungai Dombo diakibatkan pendangkalan.

Dia memastikan pada bulan Mei akan ada paket pekerjaan normalisasi sungai tersebut.

"Bendung Pucanggading merupakan control point debit ke sungai Dombo, Babon dan Kanal Banjir Timur Kota Semarang,"ungkapnya saat dikonfirmasi melalui telepon, Jumat (29/3/2019).

Pada saat banjir Kamis malam, elevasi di Pucanggading terpantau +140 sehingga diberlakukan SOP pembukaan pintu ke Kanal Banjir Timur sebanyak 5 pintu masing- masing 150 cm. (agi)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved