Akhir Nasib Arkady, Pria yang Membunuh dan Memakan Jasad Korbannya, Ibu Korban : Karma Mulai Bekerja
Lelaki yang didakwa pembunuh, pedofilia, dan kanibal, Arkady Zverov ditemukan meninggal di selnya
TRIBUNJATENG.COM - Lelaki yang didakwa pembunuh, pedofilia, dan kanibal, Arkady Zverov ditemukan meninggal di selnya.
Dia didakwa telah melakukan pembunuhan pada Alexander Popovich, 21.
Arkady Zverov mengakui telah mencungkil bola mata korbannya, lalu merebusnya.
Hal yang lebih mengerikan, Arkady Zverov memakan bola mata itu sambil ditemani oleh gadis 12 tahun yang dia sebut sebagai pacarnya.
Lelaki 22 tahun ini juga sempat menceritakan bagaimana dia menaruh potongan kepala korbannya ke dalam microwafe.
Gadis yang menjadi kekasihnya mengaku kepada polisi bahwa dia menggunakan panci penggorengan untuk memasak hati korban.
Bahkan gadis di bawah umur itu ikut memakan organ Alexander Popovich.
Pihak berwajib Rusia menyampaikan Zverov dalam kondisi koma setelah mencoba mengakhiri hidupnya.
Beberapa bulan kemudian dia meninggal.
Sebelumnya dia telah mengakui perbuatan kejinya dan menunjukkan pada detektif bagaimana dia membunuh korbannya empat bulan lalu.
Ibu dari lelaki yang menjadi korbannya, Galina Popovich, berkata dia tidak kan meneteskan air mata sedikitpun pada pembunuh anaknya itu.
"Karma itu ada, dan rupanya telah mulai bekerja," ucap Galina Popovich.
Selain pembunuhan sadis itu, Zverov juga mengakui bahwa telah berhubungan badan dengan remaja sekolah di bawah umur.
Dia membawa remaja sekolah itu dalam perjalanan menggunakan mobil ke sebuah resort.
Gadis 12 tahun yang menjadi kekasihnya akan ditawan di fasilitas tahanan anak.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/lelaki-rusia-yang-membunuh-dan-memasak-organ-korbannya-meninggal-di-sel.jpg)