Penembak Markas Brimob Watumas Purwokerto Gunakan Mobil Minibus dan Senjata Laras Panjang
Penyerang Markas Satuan Brimob Polda Jateng Batalyon B Pelopor Kompi 3, Watumas Purwokerto dikatakan menggunakan mobil minibus
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: Catur waskito Edy
Banyak petugas berseragam lengkap menggunakan senjata mulai berjaga di depan pintu gerbang.
Sementara itu, warga tidak ada yang berani keluar.
Mereka lebih memilih mengamankan diri di rumah masing-masing.
Kesaksian adanya kejadian penembakan di markas Brimob Watumas Purwokerto di kuatkan oleh Riyadi, ketua RT 1 RW 3, Kelurahan Purwanegara, Purwokerto Utara.
Jarak rumahnya hanya 10 meter dengan lokasi kejadian.
"Saya mendengar sebanyak 5 kali tembakan sekira pukul 01.45 WIB.
Suara tembakan paling keras di paling akhir yaitu sebanyak 2 kali," ujar Riyadi.
Markas Brimob Watumas Purwokerto memang sering melakukan kegiatan latihan penembakan bagi para personilnya.
Akan tetapi, kegiatan latihan menembak biasanya dilaksanakan pagi hari.
Oleh karena itu, warga merasa heran sekaligus takut mendengar suara tembakan pada waktu dini hari pukul 01.45 WIB.
Riyadi juga menceritakan jika ada sejumlah warga yang masih ronda.
Mereka mendengar persis suara tembakan tersebut dalam jarak sekira 50 meter.
Para peronda sempat mengira jika suara tembakan tersebut hanyalah suara dari petasan.
Akan tetapi, karena terdengar keras mereka menyadari bahwa suara tersebut adalah asli tembakan yang berasal dari Markas Brimob Watumas.
Riyadi mengaku baru pertama kali ini mendengar suara penambakan di markas Brimob, Watumas Purwokerto.