Mau ke Dieng Tak Terjebak Macet? Ini Rute Alternatif Dari Berbagai Arah, Ada yang Lewati Air Terjun
Dieng selalu menjadi jujugan wisatawan untuk menghabiskan masa libur lebaran.
Penulis: khoirul muzaki | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG COM, BANJARNEGARA - Dieng selalu menjadi jujugan wisatawan untuk menghabiskan masa libur lebaran.
Untuk mencapai Dieng, jalur via Kota Wonosobo-Kejajar-Dieng mungkin menjadi rute paling populer hingga banyak dimanfaatkan wisatawan dari berbagai daerah.
Alhasil, saat momentum libur panjang semisal lebaran, sepanjang jalur ini selalu padat kendaraan.
Kemacetan pun kerap mengular sampai jalan masuk menuju objek wisata.
Pada libur lebaran 2019, potensi kemacetan pun tak terelakkan.
Keberadaan sejumlah anggota polisi hingga relawan yang ikut membantu pengaturan lalu lintas seakan tak berdaya mengatasi kemacetan yang parah di jalur wisata.
Karenanya, untuk mengurai kemacetan di jalur wisata Dieng, perlu langkah-langkah lain, di antaranya dengan memecah arus kendaraan menuju Dieng.
Jalur via Kejajar Wonosobo bukanlah satu-satunya akses menuju Dieng.
Ada beberapa jalur pintu masuk menuju Dieng melalui sejumlah daerah yang berada di kaki pegunungan Dieng.
Saat jalur via Wonosobo-Kejajar macet pada puncak kepadatan wisatawan (peak season), beberapa jalur itu justru lengang.
Beberapa rute ini memang masih jarang dimanfaatkan wisatawan yang ingin melakukan perjalanan ke Dieng.
Berikut jalur akses menuju kawasan wisata dataran tinggi Dieng.
1. Via Kabupaten Wonosobo
Jalur ini direkomendasikan bagi wisatawan dari arah Kota Semarang, Yogyakarta, maupun Purwokerto.
Dari kota Wonosobo, wisatawan bisa mengambil rute ke arah Kecamatan Kejajar-Dieng atau Batur Kabupaten Banjarnegara.
Jalan provinsi ini mungkin paling banyak dilintasi wisatawan dari berbagai daerah.
Karenanya, jalur ini seringkali padat kendaraan hingga macet saat puncak kedatangan wisatawan di Dieng.
Kondisi jalan terbilang bagus.
Beberapa titik jalur wisata ini berupa tanjakan panjang dan berkelok.
Dari kota Wonosobo, kawasan wisata Dieng dapat ditempuh dalam waktu sekitar 1 jam dengan jarak tempuh sekitar 25 kilometer.
2. Via Kabupaten Banjarnegara
Jalur ini bisa jadi alternarif pilihan bagi wisatawan, terutama yang melakukan perjalanan via jalur selatan atau dari arah barat, Purwokerto dan lainnya.
Terdapat dua jalur menuju Dieng via Kabupaten Banjarnegara.
Wisatawan bisa memanfaatkan jalur via Banjarnegara kota lalu melalui stadion Sumitro Kolopaking atau pertigaan Singamerta Kecamatan Sigaluh ke arah Madukara.
Dari Madukara wisatawan mengambil rute arah Pagentan menuju Batur kemudian Dieng.
Sebagaimana jalur akses lain menuju Dieng, pada jalur Madukara-Pagentan-Dieng ini terdapat berberapa titik tanjakan panjang disertai kelokan.
Dari kota Banjarnegara menuju Dieng via Madukara-Pagentan, waktu tempuh perjalanan sekitar 1 jam 44 menit dengan jarak tempuh sekitar 49 kilometer berdasarkan petunjuk google map.
"Jalan lumayan bagus, walau ada beberapa tempat yang rusak sedikit," kata Kepala UPT Dieng Banjarnegara Aryadi
Jalur lain menuju Dieng via Banjarnegara adalah melalui Kecamatan Banjarmangu-Karangkobar-Pejawaran-Dieng.
Jika ingin mengambil rute ini, dari kota Banjarnegara, wisatasan mengarah ke Kecamatan Banjarmangu menuju Karangkobar, lalu ke arah Kecamatan Pejawaran menuju Batur-Dieng.
Sesampai Kecamatan Karangkobar, wisatawan juga bisa mengambil rute lain menuju Batur-Dieng melalui Kecamatan Wanayasa.
Jalur ini juga banyak tanjakan dan kelokan.
Pengendara pun mesti lebih hati-hati terutama saat musim penghujan karena ada beberapa titik rawan longsor di sepanjang jalur ini.
Dari kota Banjarnegara, Dieng melalui rute ini bisa ditempuh sekitar 1 jam 49 menit atau sejauh sekitar 55 kilometer dari pantauan google map.
3. Via Kabupaten Pekalongan
Wisatawan yang ingin melakukan perjalanan ke Dieng dari arah barat jalur Pantai Utara (Pantura) tidak perlu jauh-jauh menuju Kota Semarang ke arah Wonosobo dahulu lalu naik ke pegunungan Dieng.
Wisatawan bisa memanfaatkan jalur dari Kabupaten Pekalongan melalui jalur Kajen ke arah Paninggaran menuju Kecamatan Kalibening Kabupaten Banjarnegara.
Dari Kalibening, wisatawan bisa lanjut ke Kecamatan Wanayasa lalu mengarah ke Kecamatan Batur untuk menuju Dieng.
Ini termasuk jalur utama yang menghubungkan Pantura ke Dieng dengan waktu relatif lebih singkat.
Dari pelacakan google map, ada juga jalur alternatif lain menuju Dieng dari Pekalongan via Wonotunggal-Bandar Kabupaten Batang ke arah Batur-Dieng.
Melalui jalur alternatif ini dari kota Pekalongan menuju Dieng bisa ditempuh sekitar 2 jam 20 menit dengan jarak tempuh sekitar 66 kilometer.
Realisasi waktu tempuh perjalanan bisa berubah karena diliputi banyak jalan tanjakan.
4. Via Kabupaten Batang
Masyarakat atau wisatawan dari Pantura via Kabupaten Batang yang ingin ke Dieng bisa memanfaatkan jalur alternatif ini.
Dari Pantura atau Batang, wisatawan dapat mengarahkan laju kendaraannya ke arah Kecamatan Bawang.
Dari Bawang, teruskan perjalanan menuju kawasan dataran tinggi Dieng via Dusun Bitingan Desa Kepakisan Kecamatan Batur Banjarnegara.
Wilayah perbatasan Banjarnegara dan Batang ini terkenal dengan keberadaan air terjunnya yang menawan, curug Sirawe.
Saat ini masih ada sekitar 3 kilometer jalan di wilayah perbatasan yang kondisinya rusak hingga sulit dilalui kendaraan.
Jalan tembus antar kabupaten itu pun saat ini masih dalam tahap pembangunan oleh pemerintah provinsi Jawa Tengah.
Nurrokhim, warga Dusun Bitingan Desa Kepakisan mengatakan, jalan yang rusak kini sudah mulai diperbaiki sehingga lebih layak dilintasi kendaraan.
Melalui jalur ini, waktu tempuh menuju Dieng dari Pantura atau Batang bisa lebih singkat, sekitar 2,5 jam berdasarkan pelacakan google map.
"Kemarin wisatawan dari Palembang lewat sini, bilangnya lebih cepat," kata Nurokhim. (Aqy)