Review Peyek Bu Cetar Milik Keluarga Syahrini Rp 200 Ribu Per Toples, Bagaimana Rasanya?
Makanan yang biasa disantap sebagai teman makan nasi ini direview oleh Youtuber Anak Kuliner
"Gw beli peyek doang hampir setengah juta, kalau emak gw tahu mungkin gw dimaki-maki," kata Adit lagi.
Kemudian saat dibuka, ia sempat mengira kalau isinya full, tapi ternyata isinya hanya setengah toples lebih sedikit.
"Untuk packagingnya oke, nggak ancur-ancur dan nggak melempem," jelas Felix.
Keduanya kemudian mencoba mencicipi peyek kacangnya terlebih dahulu, dan beberapa lama tak bersuara.
"Peyeknya itu tipis, nggak kayak peyek di warung," kata Adit.
"Ini garing, gurih, untuk komposisi kacangnya nggak terlalu banyak, masing ompong-ompong, masih oke lah, dan kacangnya gak pait, dimasaknya pas banget, nggak gosong," menurut Felix.
"Rasanya gurih, tipis, garing, bikin nagih, nggak ketipisan juga, nggak gampang patah," kata Feliz lagi.
"Sebenernya untuk rasanya oke banget," ujarnya lagi.
"Enak kok," kata Adit sambil menikmati.
Kemudian keduanya mencoba toples kedua berisi peyek udang rebon.
"Kenapa isinya lebih banyak ya?," kata Felix saat membuka toples kedua mereka.
Kemudian saat diteliti, ternyata ukuran toples untuk peyek rebon ukurannya lebih kecil.
"Diameternya lebih kecil, kayaknya dia nimbang," kata Felix.
"Wanginya, wangi udang campur plastik, plastik tempatnya ya, bukan digoreng plastik, mati ntar gw disamperin Reino," kata Adit bercanda.
Keduanya kemudian mencicipi peyek udang rebon tersebut.