Kronologi Kecelakaan Maut Pikap Vs APV di Tol Cipali Majalengka, 5 Tewas Terbakar, 1 dari Banyumas
Kronologi kecelakaan maut di Tol Cipali, Jumat (19/7/2019) malam, yang menyebabkan lima korban tewas terbakar diungkapkan Kapolres Majalengka
TRIBUNJATENG.COM, CIREBON - Kronologi kecelakaan maut di Tol Cipali, Jumat (19/7/2019) malam, yang menyebabkan lima korban tewas terbakar diungkapkan Kapolres Majalengka AKBP Mariyono.
Musibah ini terjadi di Tol Cipali Km 154+800A, Kertajati, Kabupaten Majalengka, sekitar pukul 23.00.
Lima orang tewas dan tiga lainnya luka berat dan luka ringan.
Menurut AKBP Mariyono, kecelakaan maut tersebut bermula saat Grand Max pikap bernomor polisi E8609BZ yang dikendarai Carim melaju dari arah Cirebon menuju Cikopo atau di jalur B.
• Video Kronologi Kecelakaan Maut di Tol Lampung, Innova Ringsek Sundul Truk di Jalur Kiri
• Ajakan Tantang Nyi Roro Kidul untuk Serbu Pantai Parangtritis 22 Juli, Ini Tanggapan Pemkab Bantul
• Nunung Ditangkap karena Narkoba, Pimpinan Redaksi NET TV Ungkap Nasib sang Komedian di Ini Talkshow
• Mobil Tahanan Berisi 24 Narapidana Terguling, Pihak Lapas Sebut Tak Ada yang Kabur
Setibanya di lokasi kejadian, tiba-tiba mobil tersebut oleng ke jalur A.
Seketika pikap tersebut menabrak sebuah Suzuki APV yang datang dari arah berlawanan atau dari arah Cikopo-Palimanan.
Kedua kendaraan langsung terbakar di lajur kiri atau lajur lambat.
Posisi akhir pikap terbalik miring di bahu jalan dengan kedua roda kanan di atas menghadap timur.
Posisi APV normal menghadap timur di lajur lambat.
"Korban yang tewas terbakar di dalam kendaraan APV ada 4, satu lagi di Grand Max. Pelat nomor kendaraan APV juga terbakar sehingga tidak terbaca," kata AKBP Mariyono saat mengecek langsung kondisi korban selamat di RS Plumbon, Kabupaten Cirebon, Sabtu (20/7/2019).
Dalam kunjungan tersebut, Kapolres Majalengka didampingi Kasat Lantas Polres Majalengka AKP Atik Suswanto.
"Korban yang selamat dalam kejadian kecelakaan lalu lintas saat ini sudah dalam penanganan pihak rumah sakit," ujar AKBP Mariyono.
Dia menjelaskan, korban yang selamat dalam peristiwa tersebut adalah dua orang yang berada dalam Grand Max pikap, yakni Andi (21), warga Purbalingga, dan Ari Yanto (40), warga Cirebon.
Satu lagi adalah penumpang APV bernama Wendi (48), warga Karawang Barat.
Sebelumnya, AKBP Mariyono bersama AKP Atik Suswanto turun langsung ke tempat kejadian perkara (TKP).
Korban meninggal kemudian dibawa ke RS Cideres, Kabupaten Majalengka.
Inilah nama-nama korban meninggal dalam kecelakaan tersebut:
1. Sunarto (40), Karawang Timur
2. Dwi (40), Perumnas Keras, Karawang Barat
3. Todi (37), Blok A Komplek Peruri Karawang Barat
4. Parhat (25), PRD Komplek Pejabat Karawang Barat.
5. Carim, Sumbang, Banyumas
Berikut data korban luka berat dan luka ringan:
1. Andi (21), Purbalingga
2. Ari (40), Cirebon
3. Wendi (48), Komplek Peruri Karawang Barat
Jasad Carim dan Dwi sudah diambil pihak keluarga masing-masing pada Sabtu siang.
Pada pukul 10.30 WIB, keluarga Carim, warga asal Sumbang, Banyumas, datang di RS Cideres.
Sekitar tiga puluh menit kemudian, keluarga Dwi warga asal Karawang mengambil jenazah korban.
Petugas keamanan RS Cideres, Jojo Subagjo, mengatakan hingga pukul 11.14 WIB sudah ada dua keluarga yang mengambil jenazah korban kecelakaan.
Menurutnya, pihak keluarga yang mengambil anggota keluarga yang kecelakaan harus mengurus adminitrasi terlebih dahulu.
"Tinggal jasad tiga korban lagi yang masih di sini," ujar Jojo. (Tribuncirebon.com/Eki Yulianto)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Update Kecelakaan Maut di Cipali, Dua Jenazah Korban Sudah Diambil Pihak Keluarga
• Balasan Kaesang dan Gibran pada Cuitan Netizen yang Sebut Jokowi Bloon Tak Terduga, Netizen Heboh
• Tergiur Tingginya Harga di Pasaran, Dua Warga Kabupaten Temanggung Nekat Mencuri Cabai
• BREAKING NEWS: Gadis Asal Mijen Semarang Korban Pemerkosaan, Digilir Teman Facebook di Semak-semak
• Pengakuan Sopir Bus yang Kecelakaan di Kaliwungu: Mobil Pikap Berjalan Kencang dan Melawan Arah