Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kenalkan Eksotisme Puncak Gunung di Batang, Komunitas Pendaki Gelar Explore 7 Summit of Batang

Untuk memperkenalkan potensi tujuh puncak gunung di wilayah Kabupaten Batang Komunitas Pendaki Gunung Batang (KPGB) melakukan gerakan 'Explore 7 summi

Penulis: dina indriani | Editor: galih permadi
ISTIMEWA
Untuk memperkenalkan potensi tujuh puncak gunung di wilayah Kabupaten Batang Komunitas Pendaki Gunung Batang (KPGB) melakukan gerakan 'Explore 7 summit Of Batang'. 

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Untuk memperkenalkan potensi tujuh puncak gunung di wilayah Kabupaten Batang Komunitas Pendaki Gunung Batang (KPGB) melakukan gerakan 'Explore 7summit of Batang'.

Kegiatan dikemas mulai dari jelajah alam, kamping, sarasehan budaya, bakti sosial, konservasi, dan lainnya.

Ketua KPGB Yuswanto menuturkan Batang memiliki potensi alam pegunungan yang tidak kalah dengan daerah lain.

Sehingga menurutnya butuh gerakan untuk memperkenalkannya ke masyarakat luas, agar puncak pegunungan tersebut dapat menjadi tujuan pendakian seperti gunung-gunung lainnya.

"Kita memiliki tujuh puncak Gunung yang eksotis, tentu akan sia-sia jika potensi tersebut tidak dikembangkan," ujarnya dalam rilis.

Ketujuh puncak gunung tersebut diantaranya, Gunung Kemulan atau Kamulyan (1857mdpl), di Dukuh Sijeruk Desa Pacet Kecamatan Reban.

Gunung Alang atau Trenggunasi (2239mdpl), di Desa Gerlang Kecamatan Blado.

Gunung Kembang (1980mdpl), di Dukuh Watulembu Desa Gerlang Kecamatan Blado.

Gunung Sipandu (2241mdpl) di Dukuh Sigemplong, Desa pranten Kecamatan Bawang.

Berikutnya Gunung Gajah Mungkur (2101mdpl), di Dukuh Depok Desa Mojotengah Kecamatan Reban. Gunung Butak (2222mdpl), di Desa Gerlang Kecamatan Blado.

Gunung Prau (2565mdpl) di jalur pendakian Dukuh Ngelak Desa Jambangan Kecamatan Bawang.

Yuswanto mengatakan tidak hanya melakukan eksplorasi puncak gunung, ada empat misi lain yang diusung oleh KPGB.

Komunitas Pendaki Gunung Batang (KPGB) melakukan gerakan 'Explore 7 summit Of Batang'.
Komunitas Pendaki Gunung Batang (KPGB) melakukan gerakan 'Explore 7 summit Of Batang'. (ISTIMEWA)

Pertama

Konservasi bertujuan untuk mengenalkan generasi muda pada dunia konservasi, bahwa pendaki gunung tidak hanya mendaki melainkan juga ikut merawat alam.

"Terkait konservasi, sudah kita lakukan dengan dukungan komunitas lain seperti dari Pakubara, Racika Palm dan lainnya, kita melaksanakan penanaman 3000 pohon aren untuk 6 Dukuh di Desa Mojotengah," ujarnya.

Berikutnya misi edukasi kepada para pendaki gunung, yakni memberikan pengetahuan tentang ilmu dasar pendakian gunung berupa navigasi darat ,orientasi medan, dan lainnya.

Ketiga, misi sosial seperti mengajak generasi muda untuk punya empati lebih pada sesama , misi ini bertujuan untuk mengubah kesan aktifitas pendakian terkesan hanya sesuatu yang mubazir.

"Dengan bertemu banyak orang kita jelaskan mengenai aktifitas pendakian, yang memiliki banyak manfaat terutama bagi kawula muda," jelasnya.

Terakhir yaitu ingin memperkenalkan histori atau sejarah mengenai asal atau adat istiadat maupun kearifan lokal dimasing-masing puncak pegunungan tersebut.

"Jadi setiap kita jelajah, kita undang para sesepuh untuk menceritakan sejarah tempat kepada kawula muda, seperti saat di Gajah Mungkur kita mengundang narasumber sejarah dari Desa Mojotengah,yaitu mbah Taryanto yang menceritakan sejarah gunung Gajah Mungkur," ujarnya.

Yuswanto menambahkan setelah ada upaya eksplorasi dari komunitasnya, harapannya seluruh elemen lainnya ikut bergerak bersama.

"Tentu kita menginginkan adanya sinergi , karena memperkenalkan wisata Batang adalah tugas semua warga," pungkasnya. (din)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved