Jelang HUT ke-74 RI, Penjual Bendera Musiman Mulai Ramai di Salatiga
Dia mengaku telah berada di Kota Salatiga selama hampir dua Minggu untuk berjualan. Sebanyak 7 jenis bendera sudah laku diborong pembeli
Penulis: M Nafiul Haris | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, SALATIGA - Menjelang hari ulang tahun (HUT) kemerdekaan republik Indonesia yang ke 74 sejumlah pedagang bendera musiman mulai ramai terlihat di Kota Salatiga.
Satu diantaranya Febriyan (35) warga Garut, Jawa Barat yang turut menjajakan bendera merah putih tidak jauh dari Selasar Kartini Jalan Kartini Kota Salatiga.
"Saya sudah dua tahun ini berjualan bendera setiap momen 17 Agustus ke Salatiga," terangnya kepada Tribunjateng.com, Rabu (31/7/2019)
Febrian mengatakan tidak sendiri berjualan bendera dari Garut ke Salatiga melainkan bersama sekira 20 orang lainnya. Mereka menyebar menjajakan bendera memanfaatkan tepian jalan di Kota Hati Beriman.
Ia menerangkan bendera yang dijual memiliki ragam bentuk serta ukuran, untuk harga dibanderol dari termurah Rp 50 ribu sampai tertinggi Rp 400 ribu.
"Ada bendera biasa yang segi empat itu merah putih, terus model layur, kemudian umbul-umbul, dan beground," katanya
Dia mengaku telah berada di Kota Salatiga selama hampir dua Minggu untuk berjualan. Sebanyak 7 jenis bendera sudah laku diborong pembeli.
Dirinya memprediksi berkaca pengalaman tahun lalu, kurang dari dua hari yakni pada 15-16 Agustus nanti penjualan bendera akan mengalami peningkatan.
"Memasuki awal Agustus besok biasanya baru akan ramai dan puncaknya H-2 17 Agustus 2019. Tahun lalu ratusan bendera dari berbagai model terjual ke pembeli," ujarnya
Pihaknya bercerita selama berjualan di Kota Salatiga biasa mulai mangkal sekira pukul 06.00 WIB sampai 17.00 WIB. (ris)