Semua Penonton ILC Terdiam saat Fahri Hamzah Sebut Seorang Presiden Tidak Bisa Dikalahkan
Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah mengatakan bahwa seorang presiden tidak bisa dikalahkan hingga membuat penonton ILC terdiam.
Penulis: Ardianti WS | Editor: abduh imanulhaq
TRIBUNJATENG.COM- Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah mengatakan bahwa seorang presiden tidak bisa dikalahkan.
Hal tersebut disampaikan Fahri Hamzah di acara ILC TVOne yang tayang pada Selasa (30/7/19).
Fahri Hamzah menegaskan bahwa sistem negara indonesia adalah presidensialisme.
"Sistem kita ini presidensialisme, maka nggak ada terminologi koalisi atau oposisi, karena presiden dipilih secara langsung" ujar Fahri Hamzah.
PENTING: Peringatan Dini Tsunami dari BMKG, Banten Diguncang Gempa 7,4 SR.
• Ini Daftar Lengkap Mutasi Polri Terbaru, AKBP Andy Rifai Jadi Kapolresta Solo Gantikan Kombes Ribut
• Sekarang Menikah, Dwinda Ratna Tolak Cinta Mas Pur Tukang Ojek Pengkolan Belasan Kali
• Fakta Baru Pembunuhan Vera Oktaria, Sempat Berhubungan Suami Istri, Prada DP Marah karena 2 Hal
Lantaran hal itu, presiden memiliki kuasa yang kuat.
"Karena itu presiden itu kuat sekali, dan oposisinya juga dipilih oleh rakyat yang dilembagakan di parlemen," ujarnya.
"Presiden ditakut-takuti bisa dikalahkan di parlemen, presiden itu terlalu kuat nggak bisa dijatuhkan, nggak ada alasan politik menjatuhkan presiden," imbuhnya.
Fahri Hamzah berharap agar Jokowi segera bekerja dan tidak perlu menunggu waktu.
"Itu yang saya ingin, Pak Jokowi mengatakan ingin gila, nggak ada cebnong dan kampret, maka nggak ada waktu untuk menunggu, karena krisis ekonomi akan datang, kenapa nggak dikerjakan sekarang, nggak perlu menunggu, tidak perlu menunggu menteri dipecat karena banyak masalah," ujarnya.
Fahri Hamzah mengkhawatirkan jika presiden dijebak oleh sebuah konflik yang diciptakan hingga membuat ekonomi kita lemah.
"Sebenarnya Pak Jokowi tidak ikut berkonflik, saya khawatir jika Pak Jokowi dijebak, dan seharusnya beliau bisa menghindar," ujarnya.
Fahri Hamzah lantas menyoroti beberapa kasus BUMN yang kita menjadi isu hangat.
Fahri Hamzah menyebut bahwa politisi harus mendukung pemerintah Jokowi untuk bisa membuat politik 5 tahun ke depan dan sukses.
Fahri Hamzah menyebut Jokowi seharusnya tidak membuat masalah yang tak perlu, dan fokus untuk membangun negara, memenuhi harapan rakyat.
Mengingat baru-baru ini yang kerap menjadi pembahasan adalah hubungan antara partai politik, politisi, serta pemerintah, yang mana dianggap tidak berdampak langsung pada rakyat.