Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Prihatin Kondisi Ninoy Karundeng, Hendrik Dikson: Gara-gara Dukung Jokowi Dia Disiksa

Mantan Aktivis Hendrik Dikson Sirait mengatakan bahwa gerakan mahasiswa dengan penumpang gelap harus dibedakan.

Penulis: Ardianti WS | Editor: abduh imanulhaq
YOUTUBE
Prihatin Kondisi Ninoy Karundeng, Hendrik Dikson: Gara-gara Dukung Jokowi Dia Disiksa 

TRIBUNJATENG.COM- Mantan Aktivis Hendrik Dikson Sirait mengatakan bahwa gerakan mahasiswa dengan penumpang gelap harus dibedakan.

Hal itu ia sampaikan di acara Rosi Kompas TV yang tayang pada Kamis (3/10/19)

Terkait dengan pernyataan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Polhukam, Wiranto adalah kekeliruan semantik.

menurutnya, ucapan Wiranto soal penunggang gelap adalah konteks bernegara.

Sementara pernyataan polri merupakan konteks kestabilan negara.

"Wiranto dengan kekeliruan sematik itu konteksnya dalam bernegara, Wiranto dalam konteks kesatbilan negara, polri berbicara dalam konteks keamanan dalam negeri, tapi ada informasi intelegen," ujarnya.

Hendrik Dikson Sirait mengatakan bahwa situasi demontsrasi saat orde baru dengan saat ini sangat berbeda.

"Saya bisa memahami bahwa situasi reformasi berbeda, situasi represif dalam orde baru dan situasi demokratis berbeda, artinya instrumen- instrumen demokrasi berjalan, sehingga penangganan demontrasi berubah," ujarnya.

lantas, Hendrik Dikson Sirait menyinggung soal Ninoy Karundeng yang diduga dianiaya oleh oknum.

"Contoh paling aktual yaitu penganiayaan terhadap aktivis sosmed Ninoy Karundeng, hanya dia seorang pendukung Jokowi dia harus disiksa dan dipaksa untuk meminta maaf," ujarnya.

menurutnya, kasus yang dialami Nioy Karundeng merupakan bentuk penunggang gelap gerakan mahasiswa.

Soal Sinetron Azab Komisoner KPI: Di Mana Titik Tidak Masuk Akalnya?

Ini Debat Dara Nasution dengan Komisioner KPI soal Teguran Film SpongeBob dan Gundala

Robiah Keluhkan Pedagang Pasar Pagi Ambarawa yang Tak Tertib Aturan

Chord Kunci Gitar Denny Caknan Sugeng Dalu

"Itu bisa menjadi ada satu indikasi menunggangi gerakan demonstrasi," ujarnya.

Hendrik Dikson Sirait tak terima jika semua permasalahan di negara ini ditujukan kepada Jokowi.

"Seolah-olah semua salah Jokowi, got mampet depan rumah salah Jokowi, begitu analoginya," ujar Hendrik.

Diketahui, Dua orang terduga pelaku penculikan serta penganiayaan terhadap Ninoy Karundeng telah ditangkap jajaran Polda Metro Jaya.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved