Ada-ada Saja, Pengendara di Banjarnegara Ini Pakai Helm dari Panci, Polisi Terpingkal

TRIBUNJATENG.COM, BANJARNEGARA - Sebuah foto penindakan pengendara yang melanggar lalu lintas viral di media sosial.

Pelanggaran oleh pengendara terkait kelengkapan surat kendaraan, terlambat pajak, hingga fisik sepeda motor yang tak sesuai standar mungkin sudah biasa.

Di Banjarnegara, seorang pengendara asal Wonosobo ini harus berhadapan dengan polisi karena mengenakan helm yang tak sesuai standar.

Masyarakat mungkin sudah sering menjumpai pengendara mengenakan helm yang dimodifikasi dengan boneka atau lukisan lucu.

Tetapi pengendara yang tak diketahui identitasnya ini memodifikasi helmnya menggunakan panci atau ompreng dalam istilah Jawa.

Penindakan pengendara berhelm panci itu pun terabadikan dalam sebuah foto yang ramai diperbincangkan warganet.

Dalam foto itu, pengendara iu terlihat tengah berada di pos polisi.

• Gagal Lelang 2 Kali, Bagaimana Nasib Tanah Tercemar Limbah B3 di Desa Pesarean Tegal?

• Safin Ingin Wirausaha di Kabupaten Pati Capai 15 Persen dari Total Jumlah Penduduk

• Bambang Sebut Kondisi Saluran Air di Kota Pekalongan Memprihatinkan

• MotoGP 2019 : Kecelakaan Parah di FP 1 Australia, Fabio Quartararo Sebut Minim Pengalaman

Petugas pos Lantas Bawang yang diketahui bernama Aiptu M Nuryanto itu tak bisa menahan tawa saat bersalaman dengan pengendara itu.

Pengendara asal Wonosobo itu pun membalasnya dengan tawa yang renyah.

Entah apa yang dipikirkan pengendara itu hingga muncul ide memodifikasi helm dengan panci bekas.

Bahkan ada bagian yang masih utuh dari panci itu lengkap dengan penutup dan gagangnya.

"Itu kejadian pas sore, dia mau pulang,"kata Aiptu M Nuryanto

Nur membenarkan kejadian dalam foto yang viral di media sosial itu.

Foto itu diambil temannya saat ia melakukan penindakan terhadap pengendara yang melanggar itu.

Ia pun mengakui tak bisa menahan tawa saat berjumpa dengan pengendara itu karena helm yang dikenakannya nyeleneh.

Meskipun begitu, ia tetap menindak pengendara itu karena tak membawa Surat Izin Mengemudi (SIM) C yang wajib dimiliki setiap pengendara.

Ia pun memberikan teguran kepada pengendara itu karena helm yang dikenakan tidak sesuai standar.

"Itu kan ada bahan alumunium, bisa bahaya. Helm harus SNI,"katanya. (aqy)