Tak Gentar Hadapi Persib Bandung di Kandangnya, Setyo Agung Ungkap Modal yang Dimiliki PSIS Semarang

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - PSIS Semarang optimistis bisa kembali meraih poin penuh saat melakoni laga away kontra Persib Bandung, dalam lanjutan kompetisi Liga 1 pekan ke 27 di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu (6/11/2019) mendatang.

Manajer tim PSIS Semarang, Setyo Agung Nugroho mengatakan, target tim tetap memburu hasil maksimal saat menghadapi Persib.

Sama seperti saat PSIS melakoni pertandingan home rasa away kontra PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (2/11) lalu.

Menurut Agung, PSIS yang saat ini berada di urutan 13 dengan koleksi 28 poin masih membutuhkan banyak poin agar terhindar dari ancaman degradasi.

"Yang pasti kalau lawan Persib pun tidak ada yang berbeda seperti saat melawan Sleman.

Yang pasti ke depan kami masih butuh banyak poin untuk menjauhkan diri dari zona degradasi," kata Agung kepada Tribun Jateng, Senin (4/11).

"Kalau ditanya bagaimana lawan Persib, tentunya target kita sama seperti saat melawan Sleman," tegasnya.

Dikatakan Agung, target memburu poin penuh selalu diusung tim kebanggaan masyarakat Kota Semarang tersebut.

Baik itu pertandingan kandang maupun tandang.

"Kita ingin selalu memenangkan pertandingan baik home maupun away," ucapnya.

Melawan Persib Bandung yang bakal berstatus tuan rumah tentu saja sensasinya akan berbeda dengan sejumlah pertandingan Liga 1 lainnya.

Sebab, Persib dikenal sebagai salah satu tim besar dengan pendukung fanatiknya.

Bahkan, duel dua tim klasik ini diperdiksi bakal menyita lebih banyak pasang mata.

Utamanya dari suporter Persib, Bobotoh.

Agung mengatakan, ia optimistis kehadiran Bobotoh tidak akan mengendurkan mentalitas anak asuh Bambang Nurdiansyah.

Agung menyebut, di Liga 1 musim lalu, PSIS sudah memiliki pengalaman bermain di Bandung.

Walau saat itu kalah tipis 1-0, namun disebut Agung PSIS mampu tampil apik.

"Saya pikir tidak ada masalah.

Karena dengan pendukung mereka yang banyak, apalagi mereka main di home, tahun lalu kita juga pernah mengalami hal yang sama dengan main di sana.

Dan kita bisa mengimbangi walaupun kalah.

Tapi secara permainan tidak ada pengaruh saat itu," kata lelaki yang juga berprofesi ssbagai pengusaha ini.

Dari sisi permainan, Agung menyebut, perkembangan PSIS sejauh ini dinilainya cukup bagus.

Utamanya dalam dua laga terkahir PSIS melawan Borneo FC dan PSS Sleman.

Dalam dua laga tersebut, PSIS tampil produktif dengam koleksi lima gol.

"Secara permainan sejak lawan Brneo FC itu sudah membaik. Waktu itu kita defisit gol kita bisa cetak dua gol.

Namun pertahanan masih rapuh. Di pertandingan lawan Sleman, kita bisa perbaiki dengan menang 3-0.

Berjalan sesuai dnegan yang kita harapkan, tidak kebobolan," Jelas Agung.

"Mudah-mudahan kondisi ini bisa dipertahankan bahkan kita tingkatkan hal-hal yang kemarin kurang bagus, kita tingkatkan lagi.

Yang jelas kemarin lawan Sleman itu cukup menjadi modal anak-anak lebih percaya diri melawan Persib Bandung," harapnya.

(*)