Kongres Pertama, Pemkot dan Pemkab Tegal Siap Dukung Sastra Tegalan
Para sastrawan di Tegal melangsungkan Kongres Sastra Tegalan ke 1 di Auditorium Universitas Pancasakti (UPS) Tegal, Selasa (26/11/2019).
Penulis: Fajar Bahruddin Achmad | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, TEGAL - Para sastrawan di Tegal melangsungkan Kongres Sastra Tegalan ke 1 di Auditorium Universitas Pancasakti (UPS) Tegal, Selasa (26/11/2019).
Dalam kesempatan itu, dua pimpinan di Tegal Raya, Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono dan Wakil Bupati Tegal Sabilillah Ardie, menyatakan dukungan terhadap perkembangan sastra tegalan.
Wali Kota Tegal Dedy Yon mengatakan, dari kongres ini mesti ada kaderisasi sastrawan tegalan yang baru.
Menurut Dedy Yon, itu supaya kebudayaan di Tegal terus hidup dan tidak akan punah.
Dedy Yon mengatakan, adanya guru bahasa Indonesia dalam kongres ini, juga untuk menularkan ilmunya kepada para murid.
• Sejak Tahun Lalu, Sudah 9 Warga Pemalang Meninggal Disengat Lebah
• Kongres Sastra Tegalan Pertama, Dhimas : Mau Jadi Apa?
• Tinggal Menghitung Jam, Belum Ada 1 Pun yang Daftar CPNS Formasi Dokter Kandungan di Pemkab Tegal
• Kecelakaan Pemuda Tertabrak Kereta Api Fajar Utama Yogya, Diduga Tak Dengar Klakson
"Saya berharap, kongres ini bisa dilaksanakan tiap tahunnya.
Ini tahun pertama, 2020 harus ada, begitupun seterusnya," harapnya.
Sementara, Wakil Bupati Tegal Ardie mengatakan, Pemerintah Kabupaten Tegal menyambut baik dengan adanya Kongres Sastra Tegalan.
Ia menilai, ini menjadi upaya para sastrawan, seniman, dan praktisi untuk mewujudkan eksistensi sastra tegalan di nasional.
Ardie pun mengatakan, Pemkab Tegal siap mendukung.
"Kami berharap, para akademisi, seniman, dan sastrawan bisa mengeluarkan rekomendasi- rekomendasi kepada pemerintah daerah.
Kami mendukung apapun yang bisa memajukan budaya kita," ungkapnya. (fba)