Penjaga Disekap dan Diikat, Perampok Bawa Kabur Rp 466,766 Juta di Brankas BRI Unit Negla Brebes
BRI Unit Negla yang terletak di Desa Bojongsari, Kecamatan Losari, mengalami perampokan, Jumat (29/11/2019) kemarin.
Penulis: m zaenal arifin | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, BREBES - BRI Unit Negla yang terletak di Desa Bojongsari, Kecamatan Losari, mengalami perampokan, Jumat (29/11/2019) kemarin.
Uang Rp 466,766 juta yang berada di dalam brankas, dibawa pelaku.
Informasi yang dihimpun Tribun Jateng, perampokan terjadi sekitar pukul 04.00 WIB.
Pelaku yang yang diduga lebih dari satu orang masuk ke dalam kantor unit BRI Negla setelah melumpuhkan penjaga malam.
"Penjaga malam berada di dalam ruang tengah.
Dia diikat kedua tangannya dan dilakban mulutnya," kata Kapolres Brebes, AKBP Aris Supriyono, melalui Kapolsek Losari, AKP M Yusuf, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Sabtu (30/11/2019).
• Pameran Buku Out of The Boox di Pasca Sarjana Undip, Tersedia Buku Lokal Hingga Internasional
• Mirisnya Kehidupan Febriyanti, Putus Sekolah karena Ibu Buta hingga 2 Kakak Pergi Tanpa Kabar
• Putri Senang Bisa Mengelilingi Kabah Bersama Teman-temannya
• Tak Kapok DIpenjara 13 Bulan, Pria Asal Banyumas Ini Masih Nekat Mencuri 9 TKP di Purbalingga
Perampokan tersebut diketahui oleh pegawai BRI sendiri sekitar pukul 05.00 WIB.
Pegawai tersebut kemudian mendatangi kantor BRI Unit Negla untuk mengecek.
Saat masuk ke kantor, pegawai tersebut mendapati pintu ruangan penyimpanan brankas dalam keadaan terbuka dan rusak.
"Bankas tempat menyimpan uang dan surat-surat atau dokumen penting dirusak pelaku usai melumpuhkan penjaga malam.
Setelah dicek, seluruh uang dalam brankas sudah hilang," jelasnya.
Kejadian tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Losari.
Petugas kepolisian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengumpulkan barang bukti di antaranya dua buah potongan lakban warna hitam, satu buah gembok pintu ruangan brankas dan satu buah patahan bagian badan kunci pintu.
"Akibat kejadian ini pihak bank mengalami kerugian mencapai Rp. 466.766.800," ucapnya.
Hingga saat ini, pihak kepolisian Polres Brebes masih melakukan penyelidikan dan memintai keterangan sejumlah saksi. (Nal)