Unggah Foto Selfi Usai Kecelakaan Maut Tegal, Pengemudi Mobil Panen Hujatan Netizen

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Pengemudi mobil Pajero bernopol G 7799 MZ masih berstatus saksi.

Pengemudi tersebut bernama Nurlaeli (56), warga Randugunting, Tegal Selatan, Kota Tegal.

Kasat Lantas Polres Tegal AKP Faris Budiman menuturkan yang bersangkutan masih dalam tahap pemeriksaan.

"Dalam kronologi, pengemudi memang menabrak pengendara bermotor di depannya," jelasnya, Jumat (13/12/2019).

• Pencuri Ini Kuras Isi Kandang Kambing di Tegal

Pajero yang dikendarai Nurlaeli mengakibatkan pasangan suami-istri meninggal dunia.

Hal yang menambah heboh jagad maya adalah beredar foto-foto selfie Nurlaeli di ruang pemeriksaan Unit Laka, pascakecelakaan.

Netizen geram serta menghujat aksi Nurlaeli yang terkesan tak bersalah setelah menewaskan sepasang suami istri.

Kebanyakan netizen melontarkan komentar negatif di grup media sosial.

@simonaebazzakah: Masih bisa senyum setelah menabrak orang yg akhirnya tewas. Tak punya hati.

Kasat Lantas pun enggan berkomentar terkait foto selfie itu.

Dia hanya membenarkan Nurlaeli sempat diperiksa jajarannya pada Rabu dan Kamis (11-12/2019) dini hari di ruang Unit Laka.

Kecelakaan maut terjadi di Jalan Prof M Yamin, Kelurahan Pakembaran, Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal, Rabu (11/12/2019) kemarin sekira pukul 16.45 WIB.

Kecelakaan maut akibat tabrakan keras dari mobil Pajero bernopol G 7799 MZ itu terjadi tepat di depan SMPN 1 Slawi.

Kecelakaan itu berawal dari laju Pajero yang oleng saat hendak menuju ke arah utara atau Kota Tegal.

Saat oleng, Pajero yang dikendarai Nurlaeli (56), warga Randugunting, Tegal Selatan, Kota Tegal itu akhirnya melaju tak terkendali ke kiri bahu jalan.

Akhirnya, Pajero tersebut menabrak sepeda motor tiger bernopol G 2789 JE yang sedang terparkir di pinggir jalan.

Tak sampai di situ, mobil Pajero itu pun menabrak motor lainnya yang sama sedang melaju ke arah utara.

Adapun motor yang ikut tertabrak itu Honda Vario dengan nopol G 4314 AFF milik Budi Prayitno (53).

Budi adalah warga Desa Pasangan RT 02/01, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal.

Budi bersama istrinya, Nurjanah (50) meninggal dunia.

Budi meninggal dunia seketika di TKP, sedangkan Nurjanah ikut menyusul suaminya saat dirawat di RSUD Dr Soeselo Slawi. (gum)