Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

BREAKING NEWS: Diduga Makan Timus Goreng, 11 Orang di Tegal Keracunan 2 Tewas

Sejumlah 11 orang asal Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal diduga mengalami keracunan makanan berupa timus goreng.

Penulis: Akhtur Gumilang | Editor: m nur huda
https://cookpad.com/
Ilustrasi - Timus goreng 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Sejumlah 11 orang asal Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal diduga mengalami keracunan makanan berupa timus goreng.

Parahnya, dua warga di antaranya meninggal dunia akibat mengonsumsi makanan timus goreng tersebut.

Dari informasi yang dihimpun, keracunan massal itu terjadi pada Rabu (25/12/2019) kemarin pada pukul 11.00 WIB, seusai memakan ubi (timus) goreng.

Para korban pun akhirnya langsung dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Singkil, Kecamatan Adiwerna usai keracunan timus goreng.

Kabar itu dibenarkan perangkat Desa Purbasana, Khariri saat dikonfirmasi Tribunjateng.com, Kamis (26/12/2019).

Dia menuturkan, keracunan 11 orang itu terjadi di Desa Purbayasa, RT 3, RW 1.

Adapun, warga yang meninggal keracunan timus goreng tersebut, yaitu Suwarno (32) warga Desa Purbasana dan Supendi (22) warga Desa Setu.

Keduanya meninggal pada Kamis (26/12/2019) dini hari sekira pukul 03.00 WIB setelah menjalani perawatan di RS PKU Singkil.

"Dari info yang saya dapat, satu orang masih dirawat. Sedangkan 8 korban lainnya sudah pulang dari rumah sakit," kata Khariri kepada Tribunjateng.com.

Adapun, satu orang korban yang masih dirawat adalah Umi Nuroh (55) warga Desa Purbasana.

Sedangkan, delapan orang lainnya diketahui sudah pulang ke rumah masing-masing pada Kamis (26/12/2019) pagi tadi

Mereka antaralain Sofyan (15), Akhmad Hasyim Faozan (24), Saiful (17), Sulistyo (28), Saiful (25), Awi (30) dan Rizal (18). (Tribunjateng/gum).

Kronologi 2 Orang Tewas Keracunan Timus Goreng di Rumah Produksi Knalpot Tegal

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved