Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

13 Ribu Lebih Polisi Siap Amankan Pilkada Serentak di Jawa Tengah

Persiapan jelang Pilakada serentak 2020 tentu membutuhkan dukungan pengamanan dari pihak Kepolisian.

Penulis: Adelia Prihastuti | Editor: muh radlis
TRIBUN JATENG/ADELIA PRIHASTUTI
Kabag Analisis Ditintelkom Polda Jateng AKBP Budi Agus Setiawan memaparkan tentang kesiapan pengamanan di Provinsi Jawa Tengah guna mendukung susksesnya Pilkada serentak 2020, Jumat (27/12/2019) di Hotel Dafam, Semarang. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Persiapan jelang Pilakada serentak 2020 tentu membutuhkan dukungan pengamanan dari pihak Kepolisian.

Apalagi  Jawa Tengah merupakan provinsi terbanyak ke-2 dalam penyelenggaraan Pilkada serentak sehingga dibutuhkan pengamanan ekstra.

Pada kesempatan acara Forum Komunikasi dan Koordinasi (FKK) menjelang pelaksanaan Pilkada serentak 2020, Kabag Analisis Ditintelkom Polda Jateng AKBP Budi Agus Setiawan memaparkan tentang kesiapan pengamanan di Provinsi Jawa Tengah guna mendukung susksesnya Pilkada serentak 2020.

“Kami selalu berkoordinasi dengan instansi-instansi terkait mulai dari perbatasan Kabupaten Brebes sampai dengan Kabupaten Rembang dan juga dari Kabupaten Cilacap sampai wilayah Kabupaten Wonogiri.

Di luar dari wilayah itu ada Kepulauan Karimun Jawa yang turut ikut menjadi peserta Pilkada dan di Kepulauan Nusakambangan.

Jadikan Semarang Gerbang Ekspor Impor, Asperindo Buka Layanan PPJK Internasional

Sudah Deklarasi, PKB Usung Kembali Asip Kholbihi jadi Calon Bupati Pekalongan

Tak Ada Kembang Api di Malam Tahun Baru Pemkot Semarang, Diganti Laser Show dan Permainan Animasi

BREAKING NEWS : Polisi Tangkap Penyiram Air Keras ke Novel Baswedan, Keduanya Anggota Polri Aktif

Sehingga kiranya dengan kondisi geografis ini mohon dijadikan perhatian atau atensi dalam menyambut kegiatan Pilkada 2020,” ujarnya menyampaikan upaya pengamanan menjelang Pilkada serentak.

Selain itu upaya lain yang dilakukan adalah memerintahkan Polres dan berkoordinasi dengan Dinas Dukcapil provinsi,kabupaten dan kota untuk selalu melakukan pemetaan dikarenakan terdapat 21 kabupaten/kota yang menggelar Pilkada serentak.

Hal ini juga bertujuan untuk meminimalisir kejadian yang tidak diinginkan seperti tahun-tahun sebelumnya.

Khusus di kegiatan Pilkada pihak Kepolisian turut meningkatkan kemampuan dari penyidik di Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu).

“Kiranya memberikan support dan memberikan sosialisasi pencegahan terhadap adanya potensi hukuman pidana di dalam pemilu,” tambahnya.

Pihak Kepolisian Jawa Tengah lewat Polda akan menyediakan personel sebanyak 13 ribu lebih terutama di Polres yang wilayahnya ikut menyelenggarakan Pilkada serentak.

“Personel akan kami siapkan di Polres-Polres.

Jika ada kekurangan personel maka dari Kapolres jajaran di 21 wilayah akan mengajukan permohonan kepada Kapolda Up Karo Ops sehingga nantinya akan diberikan BKO personel baik dari Polda maupun Kodam IV Diponegoro,” imbuhnya. (adl)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved