Cerita Penumpang Bus Garuda Mas Terbakar di Semarang, Terasa Panas Lalu Ada Percikan Api di Atap
Bus Garuda Mas terbakar di Jalan Majapahit Pedurungan Lor, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, tepatnya di dekat MAN 1 Semarang, Minggu (29/12/2019)
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Bus Garuda Mas terbakar di Jalan Majapahit Pedurungan Lor, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang, tepatnya di dekat MAN 1 Semarang, Minggu (29/12/2019) dini hari.
Peristiwa Bus Garuda Mas rute Jakarta-Blora tersebut terjadi sekitar pukul 02.00 WIB.
Diketahui bus berpelat E 7618 KB tersebut membawa puluhan penumpang menuju arah Blora.
“Sekitar 100 meter sebelum dekat lokasi kejadian, bus sempat terasa panas,” ungkap Ari Setiawan, seorang penumpang warga Purwodadi.
“Kemudian ada percikan (api) dari bagian atap bus sehingga para penumpang memberitahu sopir,” tambahnya.
Setelah bus berhenti, api menyambar dengan cepat.
Para penumpang berlarian turun dari bus melalui pintu depan.
Api menghanguskan bus seisinya, menyisakan rangka besi.

“Barang-barang termasuk pakaian di bagasi saya hangus, entah nanti bagaimana,” ungkapnya, pasrah.
Petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api menggunakan beberapa unit mobil.
Ketika Tribunjateng.com tiba di lokasi, belasan penumpang masih menunggu bus lain yang satu jurusan.
Sopir dan kernet tidak ada di lokasi.
Beberapa penumpang mengatakan bahwa sopir dibawa ke kantor polisi setempat.
Tidak ada korban dalam kejadian tersebut.
Seorang saksi, Yudo (53), merupakan satpam di CV Sumber Harapan dekat lokasi kejadian, yang melihat peristiwa satu unit bus PO Garuda Mas tujuan Jakarta-Purwodadi terbakar, menuturkan, peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 01.45 WIB.