Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Si Kuning Antam Meroket Lagi Harga Emas Dunia Capai Level Tertinggi dalam 6 Tahun

Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali mencatatkan tren penguatan dalam beberapa hari terakhir, bersamaan dengan lonjakan harga emas dunia.

TRIBUN JATENG/DESTA LEILA KARTIKA
Emas Antam yang tersedia di Butik emas logam mulia Semarang Rukan Pemuda Mas, Blok A7 Jl. Pemuda no. 150 Semarang, Kamis (12/9/2019). 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG -- Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali mencatatkan tren penguatan dalam beberapa hari terakhir, bersamaan dengan lonjakan harga emas dunia.

Dalam 3 hari terakhir, harga emas Antam di Semarang sudah meroket sebesar Rp 21 ribu/gram. Pada Senin (6/1), harga emas Antam berada di angka Rp 795 ribu/gram, naik Rp 9.000 dari Sabtu (4/1) di level Rp 786 ribu/gram.

Pada Sabtu (4/1) harga emas Antam juga sudah tercatat melonjak tinggi dari hari sebelumnya mencapai Rp 8 ribu/gram, sedangkan pada Jumat (3/1) harga emas Antam mengalami kenaikan sebesar Rp 4 ribu/gram.

BERITA LENGKAP : Reynhard Sinaga Penjahat Kelamin yang Dijuluki Predator Setan Dvonis Seumur Hidup

Natuna Terkini : Ratusan Nelayan Pantura Jaga Natuna dan TNI Tak Ingin Terprovokasi Kapal China

FOKUS : Belajar dari Bencana

Harga emas di Butik Antam Semarang pada Senin (6/1) antara lain tercatta untuk 0,5 gram sebesar Rp 425.000/gram, 2 gram sebesar Rp 1,540 juta/gram, 3 gram sebesar Rp 2,29 juta, dan 5 gram sebesar Rp 3,79 juta.

Selain itu, emas 10 gram sebesar Rp 7,49 juta, 25 gram sebesar Rp 18,58 juta, 50 gram sebesar Rp 37,01 juta, dan 100 gram mencapai Rp 73,85 juta

Adapun, memanasnya kondisi di Timur Tengah menyebabkan harga emas naik ke level tertinggi dalam enam tahun, selain menyulut harga minyak.

Harga emas melonjak ke level tertinggi dalam lebih dari 6 tahun terakhir, karena ketegangan yang meningkat dengan cepat di Timur Tengah memicu permintaan untuk aset haven.

Goldman Sachs Group Inc. menyebutkan, emas batangan menawarkan lindung nilai yang lebih efektif terhadap krisis dibandingkan dengan minyak.

Selain emas, harga paladium juga memperpanjang reli kenaikan ke level tertinggi sepanjang masa.

Mengutip Bloomberg, Senin (6/1), pukul 17.00, harga emas batangan di pasar spot mendekati level 1.600 dollar AS/ons troi, persisnya 1.577,1 dollar AS, atau naik 1,65 persen.

Harga emas naik setelah Iran menegaskan tidak akan lagi mematuhi batas pengayaan uranium usai pembunuhan terhadap Jenderal Qassem Soleimani.

Situasi makin panas karena Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump siap untuk menyerang Iran 'dengan cara yang tidak proporsional' jika Iran membalas AS.

Momentum kuat

"Emas telah memasuki tahun 2020 dengan momentum yang kuat," kata Gavin Wendt, analis MineLife Pty, di Sydney, seperti dikutip Bloomberg.

"Ketika dalam situasi ketidakpastian yang sedang berlangsung sehubungan dengan pembicaraan perdagangan AS-China dan meningkatnya masalah keamanan dengan Iran, emas benar-benar tidak perlu dikhawatirkan," imbuhnya.

Analis Goldman menyatakan, ada sejumlah besar skenario potensial pada tahap ini. Menurut dia, emas dapat menjadi lindung nilai yang lebih baik daripada minyak.

"Sejarah menunjukkan, emas kemungkinan akan rally hingga melampaui level saat ini," kata analis Goldman Sachs Jeffrey Currie dan Damien Courvalin dalam catatannya, Senin (6/1).

"Itu konsisten dengan penelitian kami sebelumnya, yang menunjukkan bahwa emas adalah lindung nilai yang lebih baik terhadap risiko geopolitik semacam itu," tambahnya.

Ada faktor-faktor lain yang mendukung kenaikan harga emas. The Federal Reserve kemungkinan tidak akan menaikkan suku bunga dalam 6 bulan ke depan, yang pada gilirannya mungkin akan membatasi pergerakan dolar AS. (ute/Kontan/Khomarul Hidayat)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved