PSIS Semarang Rencana Latihan Pertengahan Bulan Ini, Susun Jadwal Uji Coba Lawan Persis Solo

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Jelang kompetisi Liga 1 2020 bergulir, kemungkinan besar PSIS Semarang baru akan berlatih perdana pada 25 Januari.

Hal ini disebabkan, PSIS masih menanti kepulangan pelatih kepala Dragan Djukanovic.

Di tanggal itu, Dragan dijadwalkan sudah berada di Semarang, usai kembali dari Eropa.

• Gerhana Bulan 2020 Besok Sabtu 11 Januari 2020, Umat Muslim Dianjurkan Salat Gerhana

• Diperiksa Selama 5 Jam: Inilah Jawaban Putri Sule dan Keterangan Polisi

• Video Banjir Bandang di Talangsari Semarang

• Warga Kedungmundu Semarang Ini Cuma Butuh 30 Menit Bobol Mesin ATM dan Larikan Uang Rp 707 Juta

General Manager PSIS, Wahyu "Liluk" Winarto mengatakan, sebetulnya pihaknya ingin tim berlatih lebih cepat.

Antara tanggal 15 hingga 20 Januari, hal itu agar persiapan tim lebih matang menghadapi Liga 1.

Namun, keputusannya, tim akan dijadwalkan mukai berlatih setelah pelatih kepala sudah berada di Semarang.

"Kita kepengennya latihan itu mulai antara tanggal 15 sampai 20 sudah mulai latihan.

Karena kalau kondisinya terlalu lama, fisik pemain berpengaruh.

Tapi yang jelas, mulai latihan (perdana) kemungkinan setelah Dragan datang," ucap Liluk saat ditemui Tribun Jateng, Kamis (9/1/2020).

Setelah melakukan latihan beberapa kali, PSIS berencana bakal menggelar laga uji coba menghadapi rivalnya di Jawa Tengah, Persis Solo yang saat ini juga fokus mempersiapkan diri menghadapi kompetisi Liga 2 2020.

"Kita juga ada rencana untuk uji coba dengan Persis Solo, tentunya setelah beberapa kali latihan," pungkas Liluk.

Di sisi lain, PSIS Semarang tengah mengebut berbagai aspek untuk bisa mewujudkan ambisi kembali ke Semarang di musim kompetisi 2020 dengan membidik Stadion Citarum sebagai homebase dan Stadion Undip sebagai homebase alternatif.

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi menyebut ada banyak pekerjaan untuk mewujudkan misi tersebut.

Pertama yaitu, mess pemain yang beralamat di Jalan Semeru Dalam 1 Semarang.

"Fasilitasnya kami lengkapi. Kalau dulu mandi pakai air dingin sekarang pakai air hangat, dulu ruang meetingnya kecil sekarang kita besarkan.