Kabar Duka Reli Dakar 2020, Paulo Goncalves Kecelakaan di Etape VII, Diduga Alami Serangan Jantung

TRIBUNJATENG.COM - Kabar duka datang dari ajang balap Reli Dakar 2020.

Seorang pembalap bernama Paulo Goncalves seketika meninggal dunia seusai mengalami kecelakaan.

Reli Dakar 2020 yang diadakan di Arab Saudi untuk pertama kalinya digelar sejak 5 Januari 2020 dan akan berakhir pada 17 Januari 2020.

• Update Banjir Demak, Kini Meluas ke Lima Desa, Sembilan Sekolah Terpaksa Dilibur

• Update Transfer Persib Bandung - Guy Junior Batal Reuni dengan Robert Rene Alberts Karena Hal Ini

Sebelumnya diadakan di Amerika Selatan dan Afrika.

Adapun alasan pemindahan tersebut lebih karena faktor keamanan.

Namun justru kabar duka yang muncul di tengah kejuaraan tersebut.

Itu ketika seorang pembalap sepeda motor, Paulo Goncalves, dikabarkan meninggal dunia akibat mengalami kecelakaan.

Dilansir dari BolaSport.com, Minggu (12/1/2020), laman resmi Reli Dakar 2020 berbelasungkawa atas kepergian Goncalves.

• Man United Berpeluang Boyong Bruno Fernandes, Presiden Sporting Lisbon Tak Lagi Bisa Menolak

• Tindaklanjuti Instruksi Gubernur Jateng, SMAN 2 Pati Kembalikan Uang SPP, Total Capai Rp 209 Juta

"Seluruh rombongan Reli Dakar ingin mengucapkan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada teman serta keluarga Paulo Goncalves," demikian isi pernyataan resmi itu.

Paulo Goncalves dinyatakan meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan.

Kecelakaan terjadi di etape VII Reli Dakar 2020 yang menempuh rute Riyadh menuju Wadi Al Dawasir, Arab Saudi, Minggu (12/1/2020).

Pembalap dari tim Hero Motorsports tersebut meninggal dunia setelah terjatuh dan mengalami serangan jantung seusai menjalani 276 kilometer dari etape VII.

• Antonio Conte Berkali-kali Sebut Kata Gila, Penyebab Tak Mainkan Alexis Sanchez

• Empat Pemain PSIS Semarang Nasibnya Belum Jelas, Liluk: Masih Kami Petimbangkan

Panitia yang menerima pemberitahuan mengenai kecelakaan pada pukul 10.08 waktu setempat itu segera mengirim helikopter.

Helikopter tiba di lokasi pada pukul 10.16.

Namun, tim medis yang mencapai lokasi mendapati sang pembalap sudah tak sadarkan diri karena mengalami serangan jantung.