Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Peringati HUT ke-65, Ikatan Istri Dokter Indonesia Ingin Wujudkan Generasi Emas

Hetty Zen Budi Palarto selaku Ketua IIDI (Ikatan Istri Dokter Indonesia) cabang kota Semarang dalam rangka memperingati HUT Ke-65 Ikatan Istri Dokter

Penulis: Vina Rizki Ariani | Editor: m nur huda
Tribun Jateng/ Vina Rizki Ariani
Suasana perayaan HUT ke-65 IIDI oleh ketua IIDI cabang kota Semarang beserta rombongannya, Sabtu (8/2/2020), di Guntur Ballroom, Hotel Grasia, Semarang. 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sebagai orang tua di era milenial seperti sekarang ini, tentu memiliki peran dan tanggungjawab besar terhadap anak-anaknya.

Terutama untuk menanggulangi dampak negatif yang cenderung bisa menggeser moralitas kemanusiaan.

Hal itu disampaikan oleh Hetty Zen Budi Palarto selaku Ketua IIDI (Ikatan Istri Dokter Indonesia) Cabang Kota Semarang dalam rangka memperingati HUT Ke-65 Ikatan Istri Dokter Indonesia yang diselenggarakan di Guntur Ballroom, Hotel Gracia Semarang, Sabtu (8/2/2020).

Kegiatan ini menghadirkan pembicara Nasional yakni dr Aisah Dahlan, CHt sebagai dokter umum yang banyak bergelut pada terapi korban narkotika dan obat terlarang.

Tema yang diusung dalam kegiatan yakni ‘Tingkatkan Daya Saing Generasi Penerus Bangsa Yang Berkarakter Unggul Menuju Generasi Emas Melalui Ketahanan Keluarga’.

“Kegiatan ini merupakan pelaksanaan dari program yang sudah dicanangkan pada saat muktamar di Banjarmasin tahun 2019, disebut dengan program unggulan IIDI yang antara lain adalah ketahanan keluarga,” ujar Hetty saat ditemui Tribun Jateng pada Sabtu (8/2/2020).

Ia menambahkan, dengan terwujudnya ketahanan keluarga maka diharapkan tercipta generasi yang berkualitas, mampu menjadi Generasi Emas Indonesia yang membawa Indonesia menjadi negara yang tidak hanya maju secara ekonomi tetapi juga mampu mensejahterakan rakyat secara menyeluruh.

Karenanya, orangtua menghadapi berbagai tantangan dalam membesarkan dan mengasuh anak dan remaja di era seperti sekarang.

Anak dan remaja dengan mudah terhubung ke seluruh dunia melalui media online. Mereka pun memiliki kesempatan luas untuk mendapatkan informasi.

Meski begitu, mereka dihadapkan dengan ancaman semakin banyak kompetitor ketika mereka bekerja misalnya, melihat peluang dan ancaman ini, orang tua harus harus membekali anak-anak mereka untuk bisa bersaing.

Sebab itu, orang tua harus mengetahui pentingnya pendidikan dan parenting.

“Pendidikan pertama dan utama adalah dalam keluarga dan diberikan oleh orang tua. Keluarga yang penuh dukungan kepada anak, dibutuhkan untuk membesarkan anak-anak yang sehat secara sosial, mental dan fisik serta berkelakuan baik,” ujarnya.

Acara ini merupakan pertemuan puncak seluruh cabang di Indonesia dengan jumlah 160 cabang se-Indonesia yang mengacu pada program unggulan yang dicanangkan.

“Saat ini IIDI masih memiliki keterbatasan, fokus kami dalam program unggulan ini penurunan angka kematian ibu dan anak, dimana melakukan pembinaan pada pos yandu secara rutin baru di satu lokasi, karena memiliki keterbatasan.

Namun, IIDI cabang Semarang sudah menjanjikan akan bersinergi kepada masyarakat tentang sosial dan kesehatannya,” katanya.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved