Kronologi Anak Karen Idol Meninggal Jatuh dari Balkon, Sang Ayah Disebut Tak Tahu Menahu

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Pengacara Karen Pooroe atau Karen Idol, Wemmy Amanupunyo menceritakan kronologi jatuhnya Zefania Carina dari apartemen di kawasan Jakarta Selatan, pada Jumat (7/2/2020).

Informasi yang diperoleh Wemmy Amanupunyo dari pihak kepolisian atas meninggalnya anak Karen idol, Zefania jatuh lantaran tengah bermain air hujan dan naik ke atas kursi.

Sayang, kejadian nahas itu tak bisa dihindari ketika anak Karen Pooroe terjatuh dari apartemen.

• Soal Sopir Angkot Bawa Bayi 3,5 Bulan, Ini Kata Kasatlantas Polrestabes Semarang

• Kisah Nurul Sopir Angkot Bawa Bayi Saat Bekerja, Ingin Sang Anak Hafidzah Al Quran

• HEBOH Ibu Muda Dibunuh Sosok Misterius di Depan 2 Balitanya, Suami Histeris Sepulang Kerja

• Jelang Menjamu Persib Bandung, Persis Solo Kebelet Merumput di Stadion Manahan

“Menurut keterangan yang saya dapat, ini anak katanya naik di atas kursi. Kemudian lagi main air hujan, tahu-tahu jatuh,” kata Wemmy saat ditemui di rumah duka RS Fatmawati, Jakarta Selatan, Sabtu (8/2/2020) malam.

Lebih lanjut, Wemmy mengungkapkan bahwa kejadian nahas itu tidak diketahui langsung oleh suami Karen Pooroe, Arya Satria Claproth.

“Bapaknya sendiri memang tidak tahu kejadian waktu anaknya jatuh. Ada kursi di situ di atas balkon di apartemen tersebut, berarti logikanya ya anak itu naik ke kursi gitu,” ucapnya.

Untuk saat ini, jenazah Zefania disemayamkan di rumah duka RS Fatmawati, Jakarta Selatan.

Dari pantauan Kompas.com, Karen Pooroe terus saja menangisi kepergian putri satu-satunya.

Bahkan, Karen tidak bersedia untuk diwawancarai oleh awak media.

Sesekali, Karen Pooroe hanya terlihat termenung dan kerabat terdekat mencoba menenangkannya.

Diketahui, Karen memang selama ini mencari keberadaan anaknya yang dibawa oleh sang suami Arya Satria.

Rumah tangga Karen Pooroe dan Arya Satria memang tengah dalam proses perceraian.

• Kisah Sumardi Meninggal saat Mendengar Khotbah Sholat Jumat, Dikira Tertidur di Shaf Terdepan

Curhat Karen idol

Ketua Umum Komnas Perlindungan anak, Arist Merdeka Sirait ungkapkan curahan hati mantan finalis Indonesian Idol Karen Pooroe saat pertama kali mendapati putrinya, Zefania Carina tak bernyawa.

Karen yang dihubungi Arist sempat mengisahkan bagaimana ia akhirnya bisa bertemu putri semata wayangnya setelah enam bulan pencarian. Sayang, Zefania telah tiada.

"Beliau bercerita dan berkata 'Pak Arist setelah enam bulan saya cari sana sini anak saya tidak ketemu karena disembunyikan suami, eh ternyata saya berhasil menemukan anak saya sudah jadi jenazah'," kata Arist saat dihubungi media, Sabtu (8/2/2020).

Arist kemudian menceritakan bahwa Karen pertama kali mengetahui anaknya dari pihak kepolisian yang menangani perkara.

• Terungkap Profesi Ningsih Tinampi Sebelum Jadi Dukun Pengobatan, Ada Kaitan dengan Listrik

Polisi memberitahukan pada Karen bahwa Zefania meninggal dunia di salah satu apartemen daerah Fatmawati, Jakarta Selatan.

Sebagai informasi, Zefania tinggal di apartemen tersebut bersama ayahnya, Arya Claproth.

"Polisi melaporkan itu lalu bergegas ke sana dan menemukan anaknya sedang tergeletak di apartemen itu. Disampaikan polisi kepada ibu Karen anaknya jatuh dari balkon apartemen," ujar Arist.

Sampai saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki kematian Zefania.

"Saya menyebarkan berita ini ke publik karena selama ini saya menangani perkara ibu Karen yang melaporkan kepada kami bahwa ada hambatan dari Arya, suaminya untuk bertemu dengan putrinya," kata Arist.

Diberitakan sebelumnya, Karen Poore atau biasa dikenal dengan nama Karen Idol tiba-tiba menghebohkan publik karena kasusnya dengan sang suami, Arya Satria Claproth.

Karen mengungkap telah mengalami kekerasan dalam rumah tangga dari Arya.

Masalah dalam rumah tangga Karen-Arya itu kemudia menyeret nama Marshanda.

Karena itulah Karen Idol kemudian mengungkap semuanya ke publik.

KDRT dan pelaporan ke polisi

Karen mengakui rumah tangga mereka bermasalah karena Arya melakukan KDRT terhadap dia.

Karena itulah Karen melaporkan Arya ke polisi pada 8 September 2019 lalu.

“(Laporan di Polrestabes Bandung) KDRT. Saya didudukin, saya disekap sampai sesak napas dan dia (suami) bawa anak saya pergi. Ya sudah saya langsung lapor polisi karena saya punya hak,” kata Karen Idol saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis (28/11/2019).

“(Kejadiannya waktu itu) di rumah di Bandung. Kejadian September cekcok, tepatnya 7 September malam, tanggal 8 September baru melapor,” tambah Karen.

Suami bawa kabur anak

Setelah penganiayaan itu, Arya pergi meninggalkan rumah. Dia membawa serta anak tunggal mereka.

Karen baru mengetahui keberadaan mereka pada akhir Oktober 2019 lalu.

Menurut Karen, Arya dan anak mereka berada di properti milik penyanyi Marshanda.

Karena pernah mencoba menemui mereka di sana. Namun, kata Karen, Arya menolak berurusan dengan istrinya.

Marshanda langsung membantah tudingan Karen. Melalui unggahan di Insta Story-nya.

"Mengutip pernyataan KP, perlu dipastikan yang manakah arti spesifik dari ucapan tersebut: a. Apakah suami KP telah menyewa salah satu properti milik Marshanda yang berbeda dengan kediaman Marshanda sendiri? Atau..., b. Apakah KP menyatakan bahwa suaminya beserta putrinya tinggal satu unit dengan Marshanda?," tulis pihak Marshanda.

Pihak Marshanda tampaknya tak main-main dengan mengisyaratkan bakal membawanya ke ranah hukum.

"Apabila yang dimaksud KP adalah Poin B, maka Marshanda dapat menindaklanjuti pernyataan tersebut melalui jalur hukum karena itu adalah fitnah yang tidak sesuai dengan kenyataan," tutup inti dari klarifikasi tersebut.

Karen minta klarifikasi Marshanda

Karen Idol yang memergoki Arya dan anaknya yang berada di apartemen Marshanda, langsung heran dan mempertanyakan.

Oleh sebab itu, dia meminta kepada pihak Marshanda untuk mengklarifikasi secara terbuka bukan lewat media sosial.

Bahkan bersama kuasa hukumnya, Acong Latief, dia memberikan Marshanda undangan untuk klarifikasi.

“Jadi saya per-kemarin sudah melayangkan surat ke Marshanda, ke alamat yang kemarin suaminya tinggal di sana. Dan saya berharap semoga Marshanda ini mau mengklarifikasi secara resmi, karena ini adalah tindakan hukum,” ucap Acong Latief.

Ogah hubungi Marshanda

Karen Idol enggan berkomunikasi langsung dengan artis Marshanda.

Dia hanya ingin Marshanda langsung menjelaskan keberadaan sang suami dan anaknya di properti miliknya.

“Enggak usah, enggak perlu (hubungi Marshanda), karena saya melalui kuasa hukum, ini kan udah tindakan hukum. Jadi saya mau semuanya benang merahnya tuh sama, inline,” kata Karen yang mengaku berteman baik dengan Marshanda sebelum kasus ini terjadi.

Rindu Anak

Karen mengatakan dia sudah sangat merindukan putrinya karena sudah hampir tiga bulan tidak bertemu.

“Jadi sekarang seorang ibu mencari anaknya yang sudah tiga bulan enggak bertemu sama anak, susah diakses untuk anak. Wajar enggak sih saya melakukan ini?" ucap Karen.

Selain itu, putrinya pun sudah tiga bulan tidak masuk sekolah. Itu juga yang menjadi kekhawatirannya.

Arya kerap komunikasi dengan Marshanda

Karen Poore juga mengaku pernah memergoki suaminya berkomunikasi dengan Marshanda melalui WhatsApp dan telepon.

“Indikasi kedekatan gini, saya, Marshanda dan suami itu berteman, keluarga suami saya juga dekat dan Marshanda dan suami sering WA (WhatsApp), sering telepon, mereka sama-sama suka nulis yang panjang-panjang gitu,” tutur Karen.

“Kalau nulis tuh yang satu nulis seperti ini yang satu lagi begini, ya gitulah,” tambah Karen.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Keluarga Ceritakan Kronologi Jatuhnya Anak Karen Pooroe dari Balkon Apartemen"

• Cerita Karen Idol 6 Bulan Mencari Putrinya, Kini Bertemu Sudah Meninggal

• Suami Karen Idol Bantah Tinggal Sekamar dengan Marshanda: Saya Sewa Apartemen Miliknya

• Pengakuan Karen Idol Disekap Suami hingga Sesak Napas, Anak Dibawa Kabur & Hubungan dengan Marshanda

• Karen Pooroe Terus Menangis Bertemu Sang Anak Saat Sudah Meninggal