Wisata Lawangsewu Semarang
Berkostum Noni dan Meneer di Lawangsewu Semarang, Paket 15 Menit Rp 60 Ribu
Pengelola Lawangsewu Semarang berupaya meningkatkan jumlah pengunjung dari tahun ke tahun, melalui kostum orang Landa.
Penulis: Akhtur Gumilang | Editor: deni setiawan
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Pengelola Lawangsewu Semarang berupaya meningkatkan jumlah pengunjung dari tahun ke tahun.
Awal tahun ini, pengelola membuat paket wisata selfie (swafoto) berupa kostum ala Noni dan Meneer Belanda.
Hal itu diungkapkan Manajer Historical Building and Museum, PT KA Wisata, Trisna Cahyani saat dihubungi Tribunjateng.com, Jumat (14/2/2020).
Dia menuturkan, untuk mengenakan kostum ala pasangan dari Negeri Kincir Angin itu, pengunjung merogoh kocek Rp 60 ribu.
• Sindir Presiden Jokowi dan Jan Ethes di Facebook, Dosen Unnes Dibebastugaskan Sementara
• Persis Solo Vs Persib Bandung - Robert: Tim Laskar Sambernyawa Tidak Bisa Dianggap Remeh
• Video Rujak Teplak Yu Pesek, Pedas Manis Segar Kuliner Tegal
"Ini wahana baru di Lawangsewu. Berupa paket foto selfie dengan memakai baju ala Noni-noni maupun Meneer Belanda tempo dulu," ungkap Trisna.
Dia menyatakan, kostum noni dan meneer Belanda ini tersedia dalam jumlah yang banyak.
Setiap pengunjung, kata Trisna, bisa mencoba sensasi swafoto bernuansa Belanda tempo dulu dengan durasi waktu 15 menit.
Dia mengatakan, paket wisata ini sudah termasuk sewa baju sekaligus ambil gambar selfie.
"Kostumnya ada bebagai macam. Tujuannya, supaya tempat kami ada sesuatu hal baru di awal tahun ini" sambungnya.
Menurut Trisna, paket wisata selfie dengan mengusung suasana ala Belanda ini merupakan gebrakan baru.
Hal itu disiapkan untuk menjaring para wisatawan, utamanya dari luar kota.
Dia ingin, para pengunjung paling tidak bisa merasakan nuansa klasik dari Lawangsewu.
• Begini Reaksi Ariel NOAH Saat Ditanya Kapan Nikah: Gue Bukan Kaya Orang yang Belum Pernah Menikah
• Mengenal Penyakit Kawasaki, Biasa Dialami Anak-anak, Gejala Awal Demam Hingga 40 Derajat Celcius
• Video Bersampan Keliling Danau Maerokoco di PRPP Semarang
Sebab, Lawangsewu sendiri pernah menjadi gedung perkeretaapian yang dikelola oleh pemerintah kolonial Belanda.
"Selain tentunya untuk menarik minat pengunjung, kami ingin memunculkan suasana Belanda zaman dahulu di Lawangsewu," ungkap Trisna.
Dari inovasi ini, dia berharap tingkat kunjungan wisatawan di Lawangsewu pada 2020 bisa lebih banyak dari tahun lalu.
