Liga 2 2020
Ulasan Persis Solo Vs Persib Bandung - Salahudin: Jadi Pelajaran Berharga Laskar Sambernyawa
Pertandingan uji coba Persis Solo Vs Persib Bandung menjadi pelajaran berharga bagi Laskar Sambernyawa.
Penulis: Rifqi Gozali | Editor: deni setiawan
Sementara itu, Persis Solo mengandalkan Hafidin sebagai winger utama dalam pertandingan ini.
• Temani Jaladara, Solo Tambah Kereta Uap, Lokomotif Djoko Kendil Berusia 99 Tahun
• Mengenal Penyakit Kawasaki, Biasa Dialami Anak-anak, Gejala Awal Demam Hingga 40 Derajat Celcius
• VIRAL: Gubernur Kalteng Paksa Turunkan Pasien Ambulans di Tengah Jalan untuk Tujuan Mulia Ini
Babak Pertama
Babak pertama dimulai, Persis Solo yang bermain di depan publiknya sendiri langsung mengambil inisiatif sejak awal pertandingan.
Sektor sisi kiri menjadi opsi utama tim Laskar Sambernyawa dalam membangun serangan.
Persib Bandung mencoba keluar dari tekanan, menit keempat tim Maung Bandung hampir saja mencetak gol pemecah kebuntuan.
Berawal dari umpan set piece Fabiano Beltrame, tendangan dari Mario Jardel mampu ditepis dengan gemilang kiper Persis Solo, Sendri Johansyah.
Permainan terbuka yang coba ditunjukkan kedua tim membuat jalannya pertandingan cukup sengit utamanya di sektor lini tengah.
Saling jual beli serangan pun tak terelakan, beberapa peluang coba diciptakan oleh kedua tim.
Sisi sayap menjadi opsi utamanya penyerangah kedua tim.
Serangan tim Maung Bandung akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-11.
Penyelesaian akhir yang dingin dari Beckham Putra membuat Persib Bandung unggul sementara atas tim tuan rumah.
Tertinggal satu gol membuat para pemain Persis Solo langsung meningkatkan agresivitas permainan untuk mencetak gol penyama kedudukan.
• Sentuh Tikus Mati Terlindas Kendaraan Bisa Terpapar Leptospirosis, Contoh Kasus Warga di Karanganyar
• Rel Kereta di Tugu Semarang Rentan Renggut Nyawa, Anehnya Semua Korban Tidak Sedang Menyeberang
• Video Lucinta Luna Saat Depresi Meraung-raung, Suaranya Tak Seperti Biasa
Memasuki menit ke-18, tim Maung Bandung justru kembali mendapatkan peluang setelah mendapatkan hadiah penalti.
Pergerakan Beni Okto terpaksa dijatuhkan Alaik Sobrina di kotak penalti.
Zulham Zamrun yang menjadi algojo penalti mampu menyelesaikan tugasnya dengan baik.